Di laga partai puncak, Minggu (04/03) siang waktu Prancis, dua wakil Indonesia hanya bisa menjadi runner up di kejuaraan Orleans International 2016. Pemain tunggal putri dan ganda putra Indonesia, kalah dari lawannya melalui pertarungan tiga game di Palais de Sport Prancis.
Diawali dengan kalahnya tunggal putri Indonesia, Fitriani dari pemain Malaysia Jin Wei Goh. Padahal Fitriani berhasil mencuri game pertama dengan skor 21-15. Tapi di dua game terakhir, performa Fitriani menurun dan seperti tidak bisa menghalau permainan lawan. Fitriani pun menyerah dengan skor 10-21 dan 7-21.
Ganda putra Kenas Adi Haryanto/Hardianto juga mengalami hal yang sama. Di awal game pertama, mereka mampu menghalau dan menghentikan semua pergerakan pasangan Swedia Richard Eidestedt/Nico Ruponen. Mereka pun meraih game ini dengan skor cukup jauh, 21-13.
Memasuki game kedua, giliran pasangan lawan yang berhasil mengontrol permainan Kenas/Hardianto. Serangan dan bola depan mereka dapat dibaca dengan mudah oleh lawan. Mereka menyerah di game kedua dengan skor 12-21.
Lanjut ke game tambahan, kedua pasaangan ini memberikan tontonan menarik. Mereka saling adu serangan dan terjadi pergantian point. Tapi faktor human error dan terburu-buru membuat pasangan Indonesia ini menyerah dari lawan dengan skor tipis di game tiga, 19-21. (ds)