Meski baru turun bertanding kembali paska cedera yang dialami Marcus Fernaldi Gideon, namun pasangan Kevin Sanjaya Sukamulyo/Marcus Fernaldi Gideon masih belum kehilangan sentuhannya. Pasangan yang menjadi unggulan ke-5 ini kembali bisa menaklukan jago Malaysia yang juga mantan pasangan nomor satu Malaysia Koo Kean Keat/Tan Boon Heong untuk ketiga kalinya.
Jika pada pertemuan terakhir pada kejuaraan Malaysia Masters 2016 harus bertanding rubber game, maka kali ini, di kejuaraan Denmark Open Super Series Premier 2016, ganda Indonesia yang berada pada peringkat 13 dunia ini menang hanya dalam dua game. Praktis pada game pertama, ganda Indonesia benar-benar menguasai jalannya pertandingan. Baik Kevin maupun Marcus langsung menyerang ganda Malaysia yang terlihat belum panas. Angka pun berakhir 21-11 untuk ganda Indonesia.
Di game kedua, pasangan Malaysia baru bisa menampilkan bentuk permainannya. Mereka bisa mengejar dan bahkan beberapa kali menyamakan kedudukan. Hanya saja ganda Indonesia yang sudah terlanjur masuk pada permainannya sendiri, tetap tak bisa terkejar. Game kedua juga akhirnya menjadi milik Kevin/Marcus dengan 21-18.
Hari ini (20/10) di babak kedua, Kevin/Marcus akan bertemu ganda Thailand Kittinupong Kedren/Dechapol Puavaranukroh. "Kami harus tampil lebih konsisten dan siap di lapangan," Ujar Marcus kepada badmintonindonesia.org. "Yang penting nggak boleh lengah karena lawan kan juga berbahaya. Kami harus siap aja di lapangan," tambah Kevin.
Pasangan baru Hendra Setiawan/Rian Agung Saputro rupanya masih butuh penyesuaian tampil bersama untuk pertama kalinya. Menghadapi pasangan Jerman Jones Ralfy Jansen/Josche Zurwonne mereka harus kehilangan game pertama dengan, 17-21. Barulah pada game kedua kedua pemain ini bisa menyatu dan menang dengan 21-9. Di game ketiga, pasangan Indonesia juga berjaya dengan membungkus kemenangan 21-17.
“Kami game pertama masih kagok di lapangan. Masih bingung. Kalau saya mau main kaya gini, koh Hendra mau main gimana, jadi masih kurang klop. Tapi di game kedua dan ketiga tadi sudah mulai ketemu pola mainnya gimana,” ujar Rian seperti yang di utarakan pada badmintonindonesia.org.
Lawan berat di babak kedua akan datang dari ganda Jepang yang tengah naik daun, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda. Ganda Jepang ini di luar dugaan bisa menghentikan unggulan ke-3 dari Denmark Mads Conrad Petersen/Mads Pieler Kolding.
Ikut melaju ke babak kedua pasangan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi yang mengalahkan China Taipei Jhe Huei Lee/Yang Lee dengan 21-16, 21-9. Solgyu Choi/Kim Gi Jung dari Korea akan di temui Angga/Ricky di babak kedua. Pasangan Korea ini lah yang menggagalkan terjadinya pertemuan dua ganda Indonesia. Kemarin (19/10), Solgyu Choi/Kim Gi Jung menghentikan aksi perdana pasangan Mohammad Ahsan/Berry Angriawan dengan 23-21, 21-12. (AR)
