Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [BCA Indonesia Open Superseries Premier 2017] Gregoria Tantang Tzu Ying
13 Juni 2017
[BCA Indonesia Open Superseries Premier 2017] Gregoria Tantang Tzu Ying
 
 

Gregoria Mariska yang merangkak dari babak kualifikasi sudah menggenapkan tekadnya untuk bisa membalas kekalahan di Bangkok saat dirinya dipaksa mengakui keunggulan Chen Yufei di final Kejuaraan Asia Junior (AJC) 2016. Atlet yang saat ini berperingkat 71 dunia itu berhasil membalas kekalahan dan menjungkalkan penghuni ranking sembilan dunia itu dalam drama tiga game di Plenary Hall Jakarta Convention Center (JCC) pada Selasa (13/6) siang.

Gregoria sebenarnya bisa mendominasi di awal game pembuka. Sempat unggul jauh 9-2, ia justru balik tertinggal 13-14. Bahkan ia pun sempat unggul 17-15, tetapi justru kehilangan enam angka beruntun dan kalah 17-21. Tetapi ia berhasil mencuri kemenangan di game kedua dengan skor tipis 21-19.

Di game penentu, Gregoria justru sempat tertinggal 9-13, Gregoria berhasil menerapkan pola permainan rally dan penempatan bola apik hingga ia mampu balik unggul 14-13. Ia pun berada di atas angin saat sukses unggul 20-15. Namun, Gregoria sempat membuat publik JCC dan pecinta bulutangkis tanah air panik. Pasalnya, beberapa kali Gregoria justru melakukan kesalahan sendiri. Bola mengambang di depan net justru membentu net, skor menjadi 20-19. Beruntung, Gregoria akhirnya mampu meraih angka yang ia butuhkan saat pengembalian Chen meninggalkan arena pertahanannya.

Baca juga: [BCA Indonesia Open Superseries Premier 2017] Tai Tzu Ying Lebih Suka di JCC?

“Saya berusaha untuk bermain lepas, karena sebelumnya saya kalah di AJC kemarin. Saya juga sudah mengetahui bagaimana dia bermain, dan saya berusaha untuk bermain lebih tahan saja, karena dia kalau saya bisa lebih tahan dia suka jadi sering buang bola sendiri juga,” ujar Gregoria usai laga.

“Ke depannya saya harus bisa lebih tenang lagi, karena tadi di awal game pertama saya sempat buru-buru. Saya harus lebih tenang dan tidak terburu-buru lagi untuk mematikan lawan,” tambahnya.

Di babak kedua Gregoria akan berjumpa dengan unggulan teratas sekaligus juara bertaha, Tai Tzu Ying dari Taiwan. Menghadapi laga ini, Gregoria menjanjikan untuk tak akan menyerah begitu saja.

“Untuk lawan dia (Tzu Ying – red) saya pasti tidak akan mau kalah dan mau mengeluarkan semua kemampuan terbaik saya. Saya juga akan berusaha untuk bermain lepas karena lawan juga jauh ada di atas saya, dan yang pasti saya akan berusaha untuk mempelajari permainan dia, berusaha untuk menerapkan pola permainan saya dan juga jangan sampai banyak melakukan kesalahan sendiri,” pungkasnya. (RI)

Baca juga: [BCA Indonesia Open Superseries Premier 2017] Gregoria Melaju ke Babak Utama