Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [New Zealand Open 2018] Berry/Hardianto Ke Semifinal
05 Mei 2018
[New Zealand Open 2018] Berry/Hardianto Ke Semifinal
 
 

Harapan untuk membawa pulang gelar juara dari kejuaraan bulutangkis New Zealand Open 2018 masih terus terjaga. Indonesia memiliki dua wakil yang akan bertanding di babak semifinal. Tunggal dan ganda putra menjadi harapan terakhir bagi merah putih.

Pasangan ganda putra Indonesia Berry Angriawan/Hardianto akhirnya berhasil menerobos babak semifinal. Kemarin (4/5) di babak perempatfinal, unggulan kedua ini menghentikan wakil dari Malaysia Chan Peng Soon/Tang Jie Chen. Berry/Hardianto rupanya butuh waktu untuk mempelajari permainan lawan. Berry/Hardianto sempat kalah di game pertama dengan 13-21. Tetapi setelah mengetahui titik lemah lawan, Berry/Hardianto bisa menuntaskan pertandingan dan merebut dua game tersisa dengan 21-17, 21-16. Hari ini (5/5), Berry/Hardianto akan bertemu dengan pasangan dari Thailand Bodin Isara/Niptiphon Phuangphuapet. Berry/Hardianto baru kali ini bertemu dengan lawan yang berada pada peringkat 27 dunia.

Baca juga: [Audisi Umum 2018] 148 Peserta Lolos Tahapan Screening

Berry/Hardianto tidak sendiri di babak semifinal. Mereka ditemani oleh pebulutangkis putra Jonatan Christie. Pemain yang akrab dipanggil Jojo melesat ke babak semifinal usai memenangi laga perang saudara. Jojo menang dari seniornya sendiri, Tommy Sugiarto. Jojo membuka pertandingan dengan kalah 17-21 terlebih dahulu. Saat unggul 14-5 di game kedua, Tommy memilih mundur dari pertandingan. Jojo akan bersaing untuk memperebutkan tiket final dengan pemain India Sai Praneeth B. Kesempatam bagi Jojo juga untuk bisa membalas kekalahan yang dialami pada pertemuan pertama di kejuaraan Thailand Open 2017.

Tiga wakil Indonesia lainnya di nomor tunggal putri, ganda putri dan ganda campuran gagal meneruskan pertandingan. Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta tak bisa mengatasi keuletan ganda dari Jepang Ayako Sakuramoto/Yukiko Takahata. Della/Rizki menyerah 8-21, 21-15, 15-21. Bekal dua kemenangan yang diperoleh Gregoria Mariska Tunjung dari pemain Tiongkok Han Yue tidak bisa dimanfaatkan. Gregora kalah straight game 19-21, 16-21. Ronald Alexander/Annisa Saufika tak bisa mengimbangi unggulan pertama Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai. Ronald/Annisa terhenti dengan 15-21, 11-21. (AR)