Pebulutangkis tunggal putri Indonesia Ruselli Hartawan hanya mampu menyumbang medali perak perorangan SEA Games 2019 di Filipina, Senin (9/12) tadi. Pada laga final Ruselli belum bisa menghentikan pebulutangkis Malaysia Slvaduray Kisona bertempat di Muntinlupa Sports Center.
Ruselli justru kalah dalam pertarungan panjang tiga game berdurasi selama 67 menit. Padahal di game pertama tadi, mampu diselamatkan Ruselli dalam duel adu setting, 22-20. Tetapi sayang, di dua game terakhir Ruselli tidak dapat mengimbangi permainan wakil Malaysia itu dan kalah dengan angka, 21-14 di game duanya serta kalah 21-13.
Meraih medali perak, Ruselli merasa kecewa tetapi tetap bersyukur. Bahkan dalam laga tadi, Ruselli merasa dapat mengimbang permainan wakil Malaysia itu.
“Pastinya ada kecewanya karena tadi ada kesempatan buat menang setelah game pertama menang. Tapi sudah sampai di sini, bersyukur saja. Karena sudah dikasih lebih dari yang saya inginkan,” jawab Ruselli
“Bisa sampai di sini tentu puas. Tapi nggak puas juga karena tadi ada kesempatan. Karena kami permainannya tadi imbang. Saya mencoba membuang pikirian kalau head to headnya kalah. Saya mencoba memberikan yang terbaik saja,” sambung Ruselli.
Diakui oleh Ruselli jika ia kehilangan konsentrasi dan terlalu memberi peluang lawan untuk menyerang serta banyak membuang-buang kesempatan tadi.
“Saya terlalu banyak membuka pola buat lawan dan saya juga banyak membuang bola saat posisi menyerang. Saya juga kehilangan konsentrasi. Posisi lapangan kedua juga agak menyulitkan. Karena saya menang angin, pas mau menekan bola jadinya out,” pungkas Ruselli. (ds)