Tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung harus merelakan rekor clean sheetnya dari pemain Korea, Kim Ga Eun. Setelah menang 9-0 di rekor pertemuannya, kini Gregoria harus mengakui keunggulan Kim pada babak dua Badminton Asia Championships 2025.

Bertanding di Ningbo Olympic Sports Center, China, Kamis (10/4), Gregoria kehilangan game pembukanya dengan 17-21. Setelah menyamakan kedudukan dengan 21-18 di game berikutnya, Gregoria tak berhasil merebut game pamungkasnya. Ia kalah 12-21 di game ketiga dari Kim.

“Kim Ga Eun bisa dibilang dari awal sudah tahu akan main seperti apa. Sudah menyiapkan pola untuk mengincar titik-tiitk lemah saya. Di game pertama sebenarnya sudah cukup nyaman, bisa unggul tiga poin tapi akhirnya malah bisa terkejar. Sayang saat poin 17-17 saya tidak bisa konsisten permainannya, banyak sekali buang poin,” ungkap Gregoria.

“Di game kedua bisa ambil walaupun sempat ketat lalu berlanjut di game ketiga. Di game ini, dia celahnya sudah tertutup semua, sudah membaca kemana serangan akan saya tempatkan, kemana bola akan saya olah sudah antisipasi. Sebelum saya mendapat serangan, dia sudah mengubah duluan,” lanjut Gregoria.

Ia mengatakan cukup kesulitan pada laga kali ini. Apalagi dengan laju shuttlecock yang cenderung lambat, membuat Gregoria sulit melakukan variasi di lapangan.

“Dengan laju shuttlecock yang cenderung lambat memang cukup sulit bagi saya untuk melakukan variasi-variasi yang saya punya, saya harus belajar lagi untuk mengatasi hal ini. Selain itu, saya akui belum ada perkembangan yang signifikan dari perbaikan setelah All England tapi saya akan tetap berusaha dengan keras. Apa yang masih kurang terus diperbaiki,” ucap Gregoria. (NFA)