Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN NASIONAL > [PON Papua 2021] Selangkah Lagi, Komang Ciptakan Sejarah Baru Untuk Bali
12 Oktober 2021
[PON Papua 2021] Selangkah Lagi, Komang Ciptakan Sejarah Baru Untuk Bali
 
 

Pebulutangkis tunggal putri asuhan PB Djarum, Komang Ayu Cahya Dewi tampil gemilang di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 yang saat ini tengah berlangsung di GOR Waringin, Jayapura.

Mewakili Bali, Komang sukses memastikan diri melaju ke partai puncak final di nomor perorangan. Laju Komang sendiri tidak semudah itu untuk bisa menjajaki final. Di babak perempat final pagi tadi, Selasa (12/10), Komang harus meladeni pertarungan tiga game melawan wakil Jawa Tengah (Jateng), A’Isyah Sativa Fatetani dengan kemenangan 21-16, 14-21, dan 21-8.

Kemudian sore tadi, Komang tampil memukau saat mengalahkan unggulan kedua dari Jawa Timur (Jatim) Sri Fatmawati. Dalam pertarungan yang berlangsung selama 74 menit itu, akhirnya dimenangkan Komang dengan skor 15-21, 21-15, dan 21-17.

Perasaannya senang banget bisa masuk final, tetapi harus berjuang sekali lagi. Semoga bisa tercapai targetnya untuk juara,” kata Komang.

Ketika ditanya motivasi terbesarnya ia bisa tampil cemerlang sampai saat ini, Komang mengaku ingin menciptakan sejarah dengan menjadi pebulutangkis Bali pertama yang meraih medali emas PON.

Motivasi terbesar saya sampai titik ini karena ingin menciptakan sejarah menjadi pebulutangkis pertama yang meraih medali emas PON. Walaupun setahu saya baru kali ini juga yang masuk final bulutangkis, tetapi saya ingin mendapat hasil lebih,” ungkap Komang.

Di final besok, Rabu (13/10), Komang akang berhadapan dengan wakil Jawa Barat (Jabar) yang diunggulkan di posisi keempat, Saifi Riska Nurhidayah. Kembali menghadapi pemain yang lebih unggulkan, Komang yang merupakan unggulan keenam mengaku akan bermain nothing to lose.

Besok ketemu Saifi main nothing to lose saja. Dia kan temen saya di pelatnas, sudah sering latihan juga, jadi udah tahu tipe mainnya. Saifi tuh mainnya mau nahan, jadi saya harus siap capek,” tutup Komang. (ah)