Pagelaran akbar Piala Thomas di Indonesia kini hanya tinggal menunggu hitungan hari saja. Namun di sela-sela semaraknya ajang bulutangkis paling bergengsi di dunia tersebut, Tim Indonesia tiba-tiba dikejutkan dengan absennya dua pemain Ganda Putra peringkat tujuh BWF, Luluk Hadiyanto/Alvent Yulianto.
Bagaimana bisa pasangan Ganda yang telah menorehkan banyak prestasi tersebut tidak diikutsertakan dalam perebutan Piala Thomas yang selama ini cukup menjadi kebanggaan Indonesia? "Kami sendiri sampai hari ini masih bingung, apa alasannya PBSI tidak melibatkan kami besok. Padahal jika dilihat dari prestasi, kami rasa kami cukup pantas untuk membela kehormatan Tim Indonesia nanti." Sahut keduanya, yang mengaku mendapatkan informasi tersebut dari wartawan.
Ironisnya, bahkan pasangan Luluk/Alvent sampai hari ini pun belum mendapatkan pemberitahuan resmi dari pihak PBSI. "Wartawan yang memberitahu kami sore sebelum pengumuman resmi dikeluarkan." Imbuh Alvent, seperti yang dikutip di beberapa media cetak. Mungkin saja pihak PBSI punya strategi dan pertimbangan sendiri sampai-sampai mereka tidak melibatkan salah satu pasangan Ganda Putra terbaik tanah air ini.
Perasaan sedih dan kecewa tentu saja meliputi kedua orang ini. Selain tidak dapat bergabung dengan rekan-rekan sesama atlit untuk merebut Piala Thomas, pasangan ini pun merasa tidak diperlakukan adil. "Yang paling membuat kami kecewa, bahwa sampai hari ini kami belum mendapatkan pemberitahuan resmi dari PBSI kepada kami." Tambah Luluk menjawab pertanyaan wartawan mengenai perasaan mereka berdua saat ini.
Walaupun begitu, Luluk/Alvent selaku insan bulutangkis Indonesia akan terus memberikan dukungannya kepada Tim Indonesia. Dengan berbekal kebesaran hati mereka pun tetap berkomitmen untuk mendukung secara penuh perjuangan kawan-kawan sesama atlit. "Masih banyak yang bisa kami lakukan, seperti menjadi partner berlatih saat latihan nanti." Ucap Alvent yang didukung oleh Luluk Hadiyanto.
Sorce : www.bulutangkis.com