Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN NASIONAL > [Kejurnas 2013] Della/Uswatun Menjaga Mental dan Konsenterasi
28 November 2013
[Kejurnas 2013] Della/Uswatun Menjaga Mental dan Konsenterasi
 
 

Dalam waktu 30 menit, Ganda taruna putri dari Jawa Tengah, Della Agustia Surya/Uswatun Khasanah melaju ke perempat final turnamen Kejuraan Nasional (Kejurnas) PBSI Perorangan Tahun 2013. Della/Uswatun berhasil mengatasi permainan pasangan dari Jawa Timur, Shinta Dewayani/Tays Rona legiayem dengan dua game langsung  21-16, 21-14, pada pertandingan yang berlangsung di GOR Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Selasa (26/11/2013). 

“Jelek-jelek-jelek... sekali mainnya di awal game pertama. Saya terlalu santai dan saya mainnya tidak ada gregetnya, jadi bingung. Lagi pula bola-bola lawan tidak ada yang bahaya. Masalah pertahanan saya yang kurang bagus, jadi mati sendiri. Ketika memimpin beberapa poin, saya pun berusaha untuk bangkit dan mulai fokus bermain,” sahut Della, saat dijumpai usai bertanding.

Uswatun, lahir di kota Magelang 1995 ini mengakui, selain defense Della sering melakukan kesalahan. Mereka bermain kurang berani menekan, dan maunya bermain cepat. Buru-buru ingin menyelesaikan game ini. Namun yang ada malah mainnya mati-mati sendiri. Sebenarnya lawan tidak berbahaya, karena bola-bola dari mereka itu sudah bisa ditebak.

Di awal game kedua, lawan mencoba merubah pola bermain. Hasilnya susul menyusul angka tidak terelakan. Namun ketika diangka 11-8, permainan Della/Uswatun tidak bisa diimbangi oleh lawan. Hingga dimenangi oleh Della/Uswatun dengan angka 21-14.

“Setelah mimpin di angka 11-8, kami mengubah permainan dengan langsung menekan lawan. Tempo bermainannya pun kami percepat. Pokoknya kami serang terus, tanpa memberi kesempatan lawan,” ungkap Della, lahir pada bulan Agustus 1995 ini.

Di perempat final, mereka bertemu pasangan Dini Fitri/Inten Ratnasari. Menurut Uswatun, dia harus bisa menjaga konsentrasi dan mentalnya waktu dilapangan nanti. Dan tetap waspada, karena lawan terkenal dengan keuletannya. Makanya dia harus siap-siap menguras tenaga. Sedangkan Della menambahkan, walapun lawan terkenal dengan permainan uletnya, tapi dirinya tidak takut. Karena menurutnya, lawan tidak bisa melakukan smash dibandingkan dengan rekannya. (DS)