Sumber foto: badmintonindonesia.orgLangkah tim junior Indonesia harus terhenti di babak perempat final Asia Junior Championships 2014 nomor beregu campuran. Tim Indonesia dikalahkan oleh tim Korea dengan skor 1-3 di pertandingan yang berlangsung di Taipei Gymnasium, Taipei tersebut.
Seperti dilansir
badmintonindonesia.org, Lius Pongoh, manajer tim Indonesia mengatakan bahwa usaha dan perjuangan tim sudah maksimal. Hasilnya tim Indonesia hanya mampu di babak perempat final turnamen beregu campuran Asia Junior Championships 2014.
"Dari awal kami memang sudah berpikir kalau meleset di ganda putra, memang sulit. Kami mengandalkan untuk meraih poin di tiga nomor pertama yaitu ganda campuran, tunggal putra dan ganda putra,” tambah Lius Pongoh.
Tim Indonesia gagal merebut di poin pertama. Pasalnya, pasangan ganda campuran Reinard Dhanriano/Nisak Puji Lestari takluk di tangan pasangan Kim Jung Ho/Kim Hye Jeong. Pasangan Reinard/Nisak tunduk melalui pertandingan rubber game dengan skor, 12-21, 22-20, 13-21.
Tim Indonesia menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Setelah di partai kedua tunggal putra Jonatan Christie menang atas pemain Jae Seo Seung dengan dua game langsung, dalam kurun waktu 37 menit. Skornya pun 21-15, 21-15.
"Saya sudah pernah bertemu Jae sekitar empat tahun lalu, dia ada kemajuan sedikit. Tetapi saya masih sedikit unggul dari dia. Jae masih kurang berpengalaman, tadi dia juga mainnya kurang sabar," jelas Jonatan soal pertandingannya.
Tim Indonesia kembali tertinggal 1-2 dari tim Korea. Nomor andalan, ganda putra Indonesia Clinton Hendrik Kudamassa/Muhammad Rian Ardianto tidak bisa menghentikan perlawanan Kim Jung Ho/Kim Jae Hwan. Clinton/Rian harus menyerah dua game langsung dengan skor 20-22, 16-21.
Tim Indonesia akhirnya menyerah dari tim Korea dengan skor 1-3. Partai keempat, tunggal putri Fitriani harus tunduk dari pemain tunggal putri, Kim Ga Eun. Firtriani kalah dua game langsung, dalam kurun waktu 34 menit. Skornya pun 19-21, 9-21 untuk kemenangan Kim Ga Eun. (DS)