Perseteruan antara dua pasang ganda lapis kedua Indonesia semakin sengit. Pasangan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan dan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri bersaing baik secara prestasi maupun peringkat dunia. Persaingan ketat semakin kentara saat keduanya mulai mentas menjadi juara.
Ganda putra Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri akhirnya harus terhenti lebih awal di Badminton Asia Championships 2022. Berhadapan dengan Akira Koga/Taichi Saito (Jepang) di babak pertama, Bagas/Fikri kalah rubber game dengan skor 21-18, 17-21, 17-21.
Tak ada jalan instan untuk menjadi seorang juara. Begitu pula yang dijalani pebulutangkis muda Bagas Maulana. Jalan berliku dan perjuangan berat harus dilalui Bagas sebelum ia bersama pasangannya, Muhammad Shohibul Fikri, sukses merengkuh titel juara ganda putra All England 2022.
Catatan prestasi mengagumkan sukses diukir oleh pemain muda PB Djarum, Bagas Maulana. Bersama pasangannya, Muhammad Shohibul Fikri, ganda putra Tanah Air ini berhasil menyabet gelar juara di ajang All England 2022.
Usai kejuaraan Korea Masters 2022 persaingan antara ganda putra masa depan Indonesia tidak sesengit seperti pekan lalu. Dua dari tiga ganda putra lapis kedua Indonesia tidak mengalami perubahan apa pun dalam peringkat dunia yang sudah diumumkan oleh badan bulutangkis dunia (BWF).
Satu-satunya wakil Indonesia yang tersisa di Korea Masters 2022, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, akhirnya terhenti di babak perempat final. Mereka kalah dari pasangan Jepang, Hiroki Okamura/Masayuki Onodera dengan skor 23-25, 21-19, 20-22 dalam waktu 78 menit.