Dua ganda putra Indonesia yang berlaga pada pesata Aian Games 2014 masih terus melaju. Pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan sukses melewati babak kedua kemarin (25/9)
Baik tim putri maupun putra Indonesia gagal memenuhi target nomor beregu di Asian Games 2014, namun Rexy Mainaky yang saat ini menjabat sebagai Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI tetap optimis bahwa srikandi dan punggawa Cipayung akan mampu mencapai target dua medali emas di nomor perorangan.
Hari ini (24/09), cabang olahraga bulutangkis akan mulai bertanding di nomor perorangan pada ajang Asian Games 2014. Selain ganda campuran, nomor ganda putra juga menjadi andalan Indonesia untuk bisa mendulang medali emas seperti yang pernah diraih pasangan Markis Kido/Hendra Setiawan pada Asian Games 2010 yang berlangsung di Guangzhou, China.
Setelah tim putri kandas di babak perempat final beregu Asian Games 2014, kini giliran punggawa merah putih yang unjuk gigi. Di laga perdana yang digelar hari ini (21/9).
Sekitar pukul 14.30 WIB kelima atlet kebanggaan bangsa asal PB Djarum Tontowi Ahmad, Liliyana Natsir, Mohammad Ahsan, Debby Susanto dan Praveen Jordan tiba di GOR Jati, Kudus. Ditengah kesibukan mereka mempersiapkan diri untuk berlaga di Asian Games, mereka datang untuk melihat langsung proses Audisi Umum 2014. Mereka pun hadir bersama dengan pelatih ganda campuran Pelatnas, Richard Mainaky.
Mundurnya pasangan ganda putra nomor satu Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan bukan berarti peluang untuk meraih gelar juara dari ganda putra pupus. Harapan mengulang sukses seperti yang diraih Ahsan/Hendra pada tahun lalu, kini bertumpu pada pemain muda. Harapan kini ada pada Angga Pratama/Rian Agung Saputra dan Berry Angriawan/Ricky Karanda Suwardi di tambah pemain senior Markis Kido yang berpasangan dengan Marcus Fernaldi Gideon.
