Tiket ke babak delapan besar Ciputra Hanoi-Yonex Sunrise Vietnam International Challenge 2025 berhasil diamankan ganda putri Indonesia, Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinnara Nastine. Pada pertandingan Kamis (27/3) di Tay Ho District Stadium, Hanoi, Vietnam, mereka mengalahkan pasangan Jepang, Mio Konegawa/An Uesugi.
Ganda putra Indonesia, Muh Putra Erwiansyah/Daniel Edgar Marvino langsung dipaksa bermain rubber game pada laga pembukanya di Ciputra Hanoi-Yonex Sunrise Vietnam International Challenge 2025. Bertanding di Tay Ho District Stadium, Hanoi, Vietnam, Rabu (26/3), Putra/Daniel mengalahkan pemain India, Chayanit Joshi/Mayank Rana.
Tiket babak perempat final Vietnam International Challenge 2025, juga berhasil diamankan oleh pebulutangkis tunggal putri Indonesia asuhan PB Djarum, Mutiara Ayu Puspitasari.
Penampilan cemerlang berhasil ditunjukkan oleh tunggal putri Indonesia asuhan PB Djarum, Aisyah Sativa Fatetani di Vietnam International Challenge 2025. Pada laga babak 16 besar yang berlangsung Kamis (27/3), Aisyah yang saat ini menduduki peringkat 151 dunia, mampu menumbangkan peringkat 90 dunia asal India, Devika Sihag.
Mungkin tidak banyak yang tahu, dalam sebuah turnamen bulu tangkis terdapat dua peran wasit utama dengan tanggung jawab yang berbeda. Yaitu Umpire dan Referee. Kedua jabatan ini mempunyai tugas yang cukup berbeda.
Beda hasil diraih dua ganda putri Indonesia pada turnamen Hanoi-Yonex Sunrise Vietnam International Challenge 2025 yang berlangsung di Tay Ho District Stadium, Hanoi, Vietnam, Rabu (26/3).
