Balikpapan kembali menjadi tuan rumah Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2016. Peserta Audisi Umum kali ini pun tak hanya berasal dari Balikpapan dan Kalimantan Timur, tetapi turut diikuti juga oleh peserta dari Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan.

Jika sebagian besar komunitas pecinta otomotif memakai istilah touring sebagai bagian dari tamasya dan berkendara dalam jarak jauh, lain halnya dengan peserta Audisi Umum. Alasan biaya menjadi alasan mereka untuk memillih touring dengan sepeda motor menuju Balikpapan. “Alasan naik motor ya karena Alphard kami masih belum ada, adanya sepeda motor,” ujar Abdul Hafiz sambil bergurau.

Hafiz adalah pelatih PB Tunas Muda Balangan, dimana ketiga atletnya terjun di Audisi Umum kali ini dan sejauh ini berhasil melalui tahap screening. Meskipun harus menempuh jarak kurang lebih 300 Km dan 11 jam perjalanan dari Kabupaten Balangan menuju Balikpapan, tak ada raut wajah lelah usai pengumuman tahap pertama. Mereka terlihat terus mengembangkan senyumannya.

“Kami datang tiga motor, tiga atlet ya sama tiga orang tua. Kebetulan saya memang pelatih di Tunas Muda Balangan. Dan setelah berhasil melalui tahap pertama, kami tentu berharap bisa terus melaju,” lanjutnya.

Ini menjadi kali pertama mereka bisa mengikuti Audisi Umum, tahun lalu mereka sebenarnya memiliki rencana untuk datang juga ke Balikpapan. “Tahun lalu bentrok sama jadwal sekolah, terus ada yang ikut POPDA juga. Jadi baru sempat tahun ini,” ceritanya.

Demi Audisi Umum mereka pun menambah porsi latihan sebagai bagian dari persiapan. “Biasanya anak-anak hanya latihan siang, tetapi jelang Audisi Umum kami menambah porsi latihan setelah mereka mengaji. Siang mereka latihan fisik dan teknik, kalau malam latihan game (pertandingan),”

Hafiz pun tak lupa mengucapkan terima kasih kepada Bupati Kabupaten Balangan, Ansharuddin yang senantiasa mendukung kiprahnya dalam membina dan mengembangkan bulutangkis di Kabupaten Balangan.

“Saya berterima kasih kepada Bupati yang selalu mendukung kami. Dan sekarang kami datang kesini dengan modal tekad dan kemauan, semoga memang ada jalan untuk bisa ke Kudus,” pungkasnya.

Perjuangan untuk memperebutkan super tiket memang tidak mudah. Semua peserta yang ada di GOR Hevindo tentu memiliki harapan yang serupa. Selamat berjuang di tahap turnamen tim PB Tunas Muda Balangan. (RI)