Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > [Kilas Balik Piala Sudirman 2001] Terhenti Sebagai Runner Up, Indonesia Perbaiki Pencapaian
18 September 2021
[Kilas Balik Piala Sudirman 2001] Terhenti Sebagai Runner Up, Indonesia Perbaiki Pencapaian
 
 

Tim Indonesia berhasil memperbaiki pencapaiannya di Piala Sudirman 2001 dengan finis di posisi runner up. Meski belum berhasil membawa pulang kemenangan, namun hasil ini membaik setelah pencapaiannya di dua Piala Sudirman sebelumnya, yaitu tahun 1997 dan 1999 sebagai semifinalis.

Berlaga di Sevilla, Spanyol, pada babak final, Indonesia berpeluang merebut kembali lambang supremasi bulutangkis tersebut. Sayang langkah tim merah putih akhirnya terjegal setelah kalah 1-3 dari China. Hasil ini membawa China semakin unggul dengan kemenangan empat kali berturut-turut di Piala Sudirman sejak tahun 1995.

Dilansir dari situs Wikipedia, satu-satunya poin yang didapat Indonesia, diraih oleh pemain ganda putra, Tony Gunawan/Candra Wijaya, yang turun di partai pertama. Tony/Candra saat itu menang 15-3, 15-1 dari Zhang Jun/Zhang Wei.

Sayang di tiga partai berikutnya, Indonesia gagal meraih poin kemenangan. Ganda putri Deyana Lomban/Etty Tanri, tunggal putra yang diwakili Hendrawan serta Yuli Marfuah di tunggal putri, tak berhasil mengatasi lawan-lawannya.

Hendrawan sebenarnya sempat membuka harapan buat Indonesia ketika berhasil menahan imbang 1-1 di game kedua melawan Cheng Hong. Kalah 12-15 di game pertama, Hendrawan kemudian membalasnya dengan skor 15-13 di game kedua.

Namun di game penentu Hendrawan tak berhasil menuntaskan permainan dengan kemenangan. Ia kalah 10-15 di game ketiga.

Kalah 1-3 dari China membuat partai terakhir di ganda campuran yang menurunkan Bambang Suprianto/Minarti Timur, tak lagi dimainkan. Indonesia masih harus menunda kemenangannya di tahun itu. (NAF)