Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Kiprah Wijaya Bersaudara di Bulu Tangkis
19 Juni 2020
Kiprah Wijaya Bersaudara di Bulu Tangkis
 
 

Indonesia banyak memiliki keluarga yang handal dalam olah raga bulu tangkis. Sebut saja keluarga Mainaky yang banyak melahirkan pemain dunia seperti  Rexy Mainaky, Reony Mainaky, Marleve Mainaky, Richard Mainaky dan lainnya. Lalu ada pula Markis Kido dan keluarga. Selain Kido, ada Bona Septano dan Pia Zebadiah Bernadet.

Masih ada cerita sukses keluarga lainnya dalam dunia bulu tangkis. Keluarga Wijaya menambah panjang kisah sukses keluarga bulu tangkis. Dimulai dari Indra Wijaya yang menjuarai Invitasi Bulu Tangkis Dunia Junior tahun 1991 dan menjadi anggota tim Thomas Cup Indonesia tahun 1998.

Kemudian yang paling terkenal tentunya, Candra Wijaya. Ia adalah pasangan ganda putra Indonesia yang mampu mempersembahkan medali emas pada Olimpiade 2000 yang dilangsungkan di Sydney, Australia bersama Tony Gunawan.

Dua kali gelar prestisius All England, ia rebut dan berbagai turnamen Internasional lainnya juga bisa ia bawa pulang ke tanah air. Uniknya, dipasangkan dengan siapapun, ia bisa mempersembahkan gelar juara. Selain Tony gunawan, sederet nama mantan pasangannya yang lain adalah Sigit Budiarto, Ade Sutrisna, Nova Widianto, Joko Riyadi.

Berikutnya, Rendra Wijaya yang mengikuti jejak Candra bermain di nomor ganda. Ia sempat mendapat julukan dengan sebutan “Raja Sirnas” karena prestasinya di ajang Sirkuit Nasional. Ia begitu digdaya bersama pasangannya Rian Sukmawan di kancah bulu tangkis nasional.

Penampilannya begitu eksentrik. Tak jarang ia tampil dengan sepatu belang alias kiri dan kanan berbeda tipe dan warna. Tetapi justru disitulah cirinya. Penampilannya yang unik juga kerap ditiru oleh pemain-pemain lain pada masanya. Di tahun 2008, ia pernah menyabet gelar juara Spanish Open, Finnish International, Austrian International, Dutch Open dan lainnya.

Adik perempuan mereka yang paling kecil, Sandrawati Wijaya,  juga sempat meramaikan khasanah bulu tangkis putri nasional.

Lepas sebagai pemain, sang adik kakak ini masih menggeluti bidang bulu tangkis. Jika Candra mengelola gedung olah raga megah miliknya sendiri yang terletak di daerah Tangerang, Banten. Indra Wijaya menjadi pelatih internasional di beberapa negara. Sedangkan Rendra memilih mengabdi sebagai pelatih di klub PB Djarum Kudus. (AR)