Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Indonesia Baru Koleksi Tiga Gelar Juara Piala Uber
08 Mei 2020
Indonesia Baru Koleksi Tiga Gelar Juara Piala Uber
 
 

Sepanjang keikutsertaan Indonesia dalam kejuaraan piala Uber, tim beregu putri Indonesia baru mengkoleksi tiga gelar juara. Gelar pertama Indonesia dipersembahkan pada tahun 1975. Kala itu, Indonesia dipercaya menjadi tuan rumah dalam gelaran kejuaraan piala Uber.

Tim putri Indonesia yang tidak diunggulkan itu berhasil tembus ke partai puncak dan sekaligus mencetak kejuatan dengan menundukan juara bertahan tiga kali beruntun asal tim putri Jepang dengan skor kemenangan 5-2.

Kala itu, tim putri Indonesia digawangi oleh Taty Sumirah, Utami Dewi dan Theresia Widastuty di sektor tunggal serta Imelda Wiguna, Regina Masli dan Minarni Soedarjanto pada sektor ganda.

Setelah menjadi juara di tahun 1975 tim putri Indonesia harus mengalami puasa panjang, hingga akhirnya di tahun 1994 Indonesia kembali dipercaya menjadi tuan rumah. Sekali lagi tim putri Indonesia mampu menunjukan giginya di depan publik sendiri dengan menjuarai piala Uber untuk ke dua kalinya.

Gelar ke dua itu di dapat Indonesia setelah sukses mengalahkan dominasi tim putri Tiongkok dengan skor 3-2 pada babak final yang berlangsung di Istora Senayan. Kala itu, tim putri Indonesia diperkuat oleh Susy Susanti, Meiluawati dan Mia Audina di sektor tunggal. Sedangkan di sektor ganda, Eliza Nathanael, Zelin Resiana, Finarsih dan Lili Tampi.

Tahun 1994 menjadi catatan manis bagi Indonesia karena sukses mengawinkan piala Thomas dan piala Uber berkat tim putra Indonesia dan tim putri Indonesia menjadi juaranya.

Pada tahun 1996, kejayaan Indonesia di kejuaraan piala Thomas dan piala Uber masih berlanjut. Tim merah putih sekali lagi mampu merebut dua trofi kejuaran beregu itu. Kali ini, tim putri Indonesia diluar dugaan mengalahkan tim putri Tiongkok dengan kemenangan telak 4-1 pada laga final di Hongkong.

Saat itu, tim putri masih diperkuat oleh Susy Susanti, Mia Audina, Yuliani Sentosa, Meluawati, Lydia Djaelawijaya, Elyza Nathanael, Zelin Resiana, Lili Tampi dan Finarsih.

Selepas itu, kejayaan tim putri Indonesia mesti terhenti. Hingga saat ini belum pernah lagi merebut gelar juara piala Uber. Torehan terbaik tim putri Indonesia tercatat tahun 1998 dan tahun 2008, kala itu harus puas hanya menjadi runner up setelah dikalahkan tim Tiongkong. (ds)