Berdasarkan peringkat dunia yang telah dikeluarkan badan bulutangkis dunia kamis lalu (24/07), pasangan ganda campuran Indonesia Alfian Eko Prasetyo/Annisa Saufika mengalami kenaikan peringkat dunia yang cukup tinggi usai menjadi fnalis kejuaraan Chinese Taipei Open Grand Prix Gold 2014. Pasangan yang baru disandingkan ini melonjak naik 23 peringkat, ke peringkat 56 dunia dari peringkat ke-79.
Mereka pun kini tengah berupaya menaikkan peringkat guna mengejar ketertinggalan dari rekannya Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja yang ada di peringkat empat puluh tujuh dunia. Pasangan Edi/Gloria sendiri, mengalami kenaikan peringkat dari 49 mejadi 47 dunia. Pasangan ganda campuran Indonesia lainnya tak mengalami perubahan peringkat. Juara US Open Grand Prix Gold, Muhammad Rijal/Vita Marissa tetap di peringkat tiga puluh empat dunia masih di bawah Praveen Jordan/Debby Susanto yang bertengger di peringkat tiga puluh dunia. Peringkat tertinggi pasangan ganda campuran Indonesia masih dipegang oleh Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Juara All England 2014 ini masih berkutat di peringkat dua, di bawah pasangan China Zhang Nan/Zhao Yunlei.
Menjadi juara di kejuaraan sekelas Grand Prix Gold rupanya belum memberikan pengaruh apapun pada peringkat pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari. Usai menjadi juara Chinese Taipei Open Grand Prix Gold 2014, peringkat ganda putri nomor satu Indonesia ini masih berada pada peringkat sepuluh dunia, sama seperti minggu lalu. Ganda China Wang Xiaoli/Yu Yang yang dikalahkan Greysia/Nitya membuat pergeseran di peringkat lima besar dunia. Mantan pasangan nomor satu dunia ini menggeser turun rekannya Zhao Yunlei/Tian Qing ke peringkat lima dunia. Tiga besar dunia tetap di isi oleh Bao Yixin/Tang Jinhua di pucuk pimpinan. Wakil Eropa Kamila Rytter Juhl/Christinna Pedersen membayangi di peringkat dua dunia, diatas ganda putri Jepang Ayaka Takahashi/Misaki Matsutomo.
Kenaikan peringkat juga dialami pasangan ganda putra Indonesia yang baru saja menjadi juara Chinese Taipei Open Grand Prix Gold 2014. Dua puluh tujuh undakan mampu didapat Andrei Adistia, pemain jebolan PB Djarum yang berpasangan dengan Hendra Aprida Gunawan. Pasangan yang belum lama disandingkan ini pun semakin mendekati peringkat lima puluh besar dunia. Jika minggu lalu mereka berada pada peringkat 93 dunia, maka di minggu ini peringkat mereka naik ke urutan 66 dunia. Pasangan Kevin Sanjaya/Selvanus Geh pun mengalami lonjakan peringkat yang cukup tinggi. Peringkat juara New Zaeland Grand Prix 2014 ini berdasarkan peringkat dunia terbaru, kini menempati peringkat 80 dunia atau naik enam belas peringkat. Peringkat ganda putra dunia masih dipimpin oleh ganda Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Di nomor tunggal putra, legenda hidup asal China Lin Dan kembali menebar ancaman. Pemain yang memiliki gelar terkomplit ini, kini mulai masuk ke peringkat 10 besar dunia. Kenaikan empat peringkat, cukup membuat namanya bertengger di urutan sembilan dunia, di atas pemain Indonesia Simon Santoso. Di peringkat lima besar dunia, Lee Chong Wei masih tetap kokoh sebagai pemain nomor satu dunia. Saingan terdekatnya masih datang dari pemain yang sama, yakni Chen Long, Jan O Jorgensen, Kenichi Tago dan Tommy Sugiarto.
Di peringkat tunggal putri juga tak banyak berubah. Trio China masih kuat di urutan teratas. Li Xuerui, Wang Shixian, Wang Yihan masih tak tergeser oleh pemain manapun. Ketiganya masih menempati peringkat satu hingga tiga dunia. Ratchanok Inthanon dan Sung Ji Hyun juga tetap menempel ketat sesudahnya. (AR)