Senin (7/1) kemarin, akhirnya menjadi akhir dari penantian panjang dan teka teki mengenai promosi dan degradasi atlet bulutangkis Indonesia. Atlet-atlet PB Djarum sendiri menjadi bagian dari atlet yang dipanggil untuk menjadi bagian dari atlet yang dibina di Pelatnas, Cipayung, kawah candradimuka pembinaan bulutangkis Indonesia.
Tidak banyak perubahan di sektor utama. Squad yang ada ditambah Tommy Sugiarto dan pasangan fenomenal dua mantan tunggal putri Pia Zebadiah/Rizky Amelia Pradipta kembali ada di daftar Pelatnas utama. Sementara perombakan cukup banyak terjadi di sektor pratama.
Total Pelatnas memanggil 17 atlet untuk lima nomor. Di sektor tunggal putra, Pelatnas memanggil 5 atlet muda. Tiga diantaranya berasal dari PB Djarum. Mereka adalah juara Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Ihsan Maulana Mustofa, runner up Kejurnas Thomi Azizan Mahbub dan atlet muda jangkung M. Bayu Pangisthu.
Thomi mengutarakan rasa bahagianya bisa menjadi salah satu atlet yang dipanggil untuk memperkuat Pelatnas Pratama. "Alhamdulillah senang bisa dipanggil, tapi kan keputusannya masih belum pasti," ujar Thomi.
Kepastian dirinya bergabung di Pelatnas memang masih akan melalui pertimbangan dari klub. Namun, Thomi sendiri memiliki asa dan harapan jika ia bisa bergabung di Pelatnas yang merupakan gerbang baru karir bulutangkisnya.
"Saya berharap jika nanti bergabung dengan Pelatnas, tentu saya ingin bisa lebih baik dan lebih berprestasi dibanding saya selama ini di Djarum, saya tidak mau muluk-muluk dulu," tuturnya.
Dua atlet lainnya adalah atlet yang tampil cukup prima di Kejurnas lalu, Anthony Ginting asal SGS PLN dan atlet muda kebanggaan PB Tangkas Specs, Jonathan Christie.
Sementara di sektor tunggal putri, Pelatnas "hanya" memanggil dua atlet muda. Juara Kejurnas Ruselli Hartawan dan runner up Kejurnas Hanna Ramadhani menjadi pilihan tambahan squad Rexy Mainaky selaku Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI era kepengurusan Gita Wirjawan kali ini. (IR)