Semarang - Tunggal Dewasa Putra PB Djarum, Nugroho Andi Saputra berhasil melaju ke partai final Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) Semarang. Di laga perempat final dan semifinal yang berlangsung kemarin (8/7).
Di perempat final, Andi sudah dihadapkan dengan unggulan pertama dan juga difavoritkan menjadi juara, Tommy Sugiarto. Kedua pemain ini sempat menjadi bagian dari Pelatnas Cipayung, dan duel seru pun tak terhindarkan.
Di game pertama Andi seperti belum bisa menemukan bentuk permainannya, ia pun kehilangan game pertama dengan 17-21, tapi ia mampu membalik keadaan unggul di game kedua dengan 21-14. Game ketiga sepertinya terlihat akan dimenangkan oleh Nugroho Andi dengan mudah, ia terus memimpin sedari awal pertandingan hingga unggul jauh 19-12.
Andi terlihat malah terburu-buru dan harus kehilangan beberapa angka karena kesalahan yang tidak terlalu perlu dilakukan, angka menipis 19-16. Ia yang sebelumnya berhasil digame kedua dengan permainan placing dan bola-bola silang, kembali terbawa arus oleh permainan Tommy yang cepat. Keadaan pun menjadi imbang di angka 19. Balik tertinggal 20-21 dan 21-22, Nugroho Andi akhirnya mampu menang setelah bola pengembalian Tommy terlalu melebar.
Lolos dari hadangan unggulan pertama, Andi sudah dinanti oleh Senatria yang merupakan unggulan 3/4. Lagi, ia pun dipaksa bermain ketat di tiga game. Dan lagi ia pun kehilangan game pertama dengan 14-21. Ia berhasil menyamakan kedudukan setelah unggul 21-15 di game kedua.
Memasuki game ketiga, hal yang mirip terjadi seperti saat ia menghadapi Tommy. Andi menggebrak pertahanan juara Djarum Sirnas Bengkulu itu dan meraih 8 angka berturut-turut. Ia pun unggul telak 19-8. Namun karena kembali terburu-buru ia baru bisa menutup game terakhir dan mencuri tiket final Djarum Sirnas pertamanya dengan 21-16.
“Di tiap game awal, saya kurang siap mengantisipasi lawan jadinya saya selalu tertekan dan tidak bisa mengembangkan permainan,” ujarnya.
Di partai puncak ia akan menantang juara Djarum Sirnas Jakarta, Achmad Rivai. Punggawa Bank Babel Sumsel itu berhasil menaklukkan Fauzi Adnan di semifinal. Ia menang 21-15, 16-21 dan 21-17.
“Terakhir bertemu Vai (Rivai – red), saya memang kalah di Bengkulu tetapi kalah rubber game, mengenai besok (hari ini – red), semoga saya bisa all out,” pungkasnya.
Informasi dan video lebih lanjut di
www.djarumbadminton.com