Kejuaraan Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Premier Jawa Barat Open 2019 baru memasuki hari kedua, Selasa (25/6) bertempat di GOR KONI Bandung. Pada pertandingan tunggal taruna putra di babak pertama, pebulutangkis lulusan Audisi Umum Djarum Beasiwa Bulutangkis 2014 Mochamad Fajar Ardi Pradana keluar sebagai pemenangnya.
Fajar menang dua game langsung, 24-22 dan 21-11 atas pebulutangkis asal Pusat Pelatihan Olahraga Pelajar Bela Restu Gusti. Meski Fajar menang dua game langsung tetapi Fajar belum menampilkan terbaik. Tebukti di game pertama tadi, Fajar sempat tertinggal tujuh angka terlebih dahulu.
"Laga hari ini performa sedikit kurang maksimal mainnya dengan situasi lapangan dan kondisi angin serta shuttelcock juga sih. Posisi dan kontrol bermain juga belum enak, makanya sempat tertinggal di game pertama tadi. Game duanya, merubah pola bermain. Bola belakang dan depan net lebih cepat aja." jelas Fajar.
Menurut pengakuan Fajar, kalau di laga tadi menjadi pertemuan ketiga kalinya dengan Bela Restu itu. Pertemuan pertama kali saat di kejuaraan Walikota Cirebon 2017 lalu dan Djarum Sirnas Pekan Baru 2018 lalu. Kala itu pun, Fajar keluar sebagai pemenangnya.
"Ya, ini kemenangan ke tiga dari Bela Restu. Dari dua pertemuan terakhir memang ada perubahan cari pola bermainnya lawan sih. Jika ditanya rahasia kemenangan tadi, hanya lebih mau berinisiatif mainnya dan tak mau kalah aja." tuturnya lagi.
Pebulutangkis asal klub SGS PLN Bandung Faridz Muhammad akan menjadi lawan Fajar di babak kedua Djarum Sirnas Premier Jawa Barat Open 2019 nanti. Menurut data statistik, bagi Fajar dan Faridz menjadi perjumpaan keduanya. Hanya saja, di pertemuan pertama Fajar mengalami kekalahan dari Faridz.
" Ya, waktu di Walikota Cirebon 2019 lalu kalah sama dia. Mau lebih berinisiatif lagi aja mainnya dan optimis dulu aja." tutup Fajar. (ds)