Kabar gembira datang dari turnamen Macau Open Grand Prix Gold 2012. Dua ganda putri Indonesia berhasil menembus babak semifinal usai mengalahkan lawan-lawannya pada babak perempat final yang di langsungkan kemarin (30/11).

Jenna Gozali yang sempat mendapat cedera engkel kaki kanan, tetap bermain baik. Ia sudah mampu mengatasi cedera yang di dapatnya pada saat bertanding di babak kedua. Bersama dengan Komala Dewi, pasangan yang tidak diunggulkan ini, sukses menembus babak empat besar. Pradnya Gadre/Ashwini Ponnapa asal India yang menjadi lawan ganda asal PB Djarum ini sempat memberikan perlawanan sengit. Di game pertama ganda Indonesia sempat tertinggal 8-12. Berbekal sekali service di tangan, justru mereka mendapatkan enam angka berurutan dan mulai meninggalkan lawan dengan 14-12. Unggul dalam penguasaan serangan dan permainan di depan jaring, ganda Indonesia pun menutup game pertama dengan 21-16.

Di game kedua pasangan Indonesia kembali tertekan. Ganda Indonesia yang tak bisa bangkit, akhirnya menyerah dengan 12-21.

Pada game penentuan, Jenna/Komala kembali pada bentuk permainannya sendiri. Penguasaan bola di depan jaring kembali menjadi milik ganda Indonesia. Banyak angka di dapat dari permainan di depan net. Tak pernah bisa di dekati lawan dalam pengumpulan angka, ganda Indonesia pun menutup dengan kemenangan. Berbekal kemenangan dengan angka 21-15, ganda Indonesia ini berhasil mendapatkan satu jatah kursi di babak semifinal. 

Pia Zebadiah Bernadet/Rizki Amelia Pradipta juga mampu mencatatkan diri menjadi semifinalis. Emelie Lennartsson/Emma Wengberg asal Swedia takluk untuk kedua kalinya. Kali ini Pia/Rizki menang dengan 21-17, 21-12.

“Target kami bermain sebaik mungkin di turnamen ini. Kemarin saya sempat cedera kaki kiri di Hongkong. Semoga bisa lekas pulih,” ujar Pia kepada website PB PBSI.

Partai semifinal ganda putri layaknya perang antara Indonesia melawan Korea Selatan. Dua ganda Korea Selatan akan menjadi lawan ganda putri Indonesia. Choi Hye In/Kim So Young yang di babak perempat final mengalahkan ganda Indonesia Nitya Krishinda Maheswari/Anneke Feinya Agustin, akan menjadi lawan Jenna Gozali/Komala Dewi. Pia Zebadiah Bernadet/Rizki Amelia Pradipta di tempat semifinal lain, akan menghadapi pemimpin unggulan ganda putri Eom Hye Won/Jang Ye Na.

Di ganda putra, Indonesia kini tinggal menyisakan ganda senior Alvent Yulianto/Markis Kido, setelah Gideon Markus Fernaldi/Agripinna Prima kalah di babak perempat final dari unggulan pertama Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov dengan 14-21, 16-21. Ganda dari Rusia ini lah yang akan di hadapi oleh Alvent/Kido di babak semifinal.  Langkah Alvent Yulianto/Markis Kido yang menempati unggulan kelima menuju babak empat besar sempat di persulit oleh lawan yang berasal dari Malaysia, Vountus Indra Mawan/Mohd Fairuzizuan Mohd Tazari. Setelah menang di game pertama dengan 21-15, ganda Indonesia harus bekejaran angka untuk menang hingga 29-27.

Semifinalis lainnya akan mempertemukan dua ganda non unggulan. Shin Baek Choel/Yoo Yeon Seong akan memperebutkan satu tiket final dengan ganda Chinese Taipei Lee Sheng Mu/Tsai Chia Hsin. (AR)

Sumber foto (2): pb-pbsi.org