Sumber foto: badmintonindonesia.orgJuara dunia 2013, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tinggal satu langkah lagi untuk meraih gelar keenam mereka di tahun 2013 ini. Ahsan/Hendra melaju ke final Denmark Open Super Series Premier 2013. Mereka dipaksa bermain ketat oleh rivalnya Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa di semifinal Denmark Open Super Series Premier 2013 kemarin (19/10). Mereka dipaksa bertarung dalam duel ketat dan angka yang sangat tipis 27-25, 23-21.
“Hendra/Ahsan tidak pada kondisi top performance mereka, sehingga tidak bisa bermain maksimal. Kualitas serangan mereka tidak seperti biasanya, kali ini lebih pelan dan kurang keras,” ungkap Herry Iman Pierngadi seperti dilansir
badmintonindonesia.org.
Ini menjadi kemenangan kelima Ahsan/Hendra atas wakil Jepang itu, dan menggenapkan kemenangan mereka yang kelima. Selama pertandingan Ahsan/Hendra bermain agresif, namun beberapa serangan gagal menembus pertahanan Endo/Hayakawa dan justru membuat mereka kehilangan angka, bahkan sempat tertinggal 4-9 diparuh awal game pertama.
“Hendra/Ahsan lebih banyak bermain dengan mengutamakan penempatan bola dulu, baru serang balik. Bukannya langsung menyerang seperti biasanya,” lanjutnya.
Lolos dari hadangan Endo/Hayakawa, di partai puncak yang akan digelar hari ini (20/10) mereka akan ditantang oleh ganda Korea yang baru kembali dipasangkan Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong. Pasangan dari negeri ginseng ini sukses menundukkan wakil tuan rumah sekaligus unggulan dua , Mathias Boe/Carsten Mogensen dengan 21-18, 21-13.
“Kami mainnya kurang enak selama di turnamen ini, semoga saja besok di final bisa tampil lebih baik. Pokoknya siap bermain habis-habisan lah. Siapapun lawan kami, yang penting kami bisa bermain lepas dan tanpa beban,” ucap Hendra yang dihubungi dari Jakarta.
Jika Ahsan/Hendra sanggup memenangkan laga pamungkas di Odense ini, maka gelar ini akan menjadi gelar keenam mereka di tahun 2013 setelah sebelumnya mereka berhasil menjadi yang terbaik di Malaysia Super Series, Djarum Indonesia Open Super Series Premier, Singapore Super Series, Japan Super Series dan Kejuaraan Dunia. (IR)
