
Usai memutuskan pensiun sebagai atlet, mantan pebulutangkis nomor satu dunia, Hendra Setiawan kini sibuk dengan kegiatan barunya sebagai pelatih. Hendra kini mendampingi ganda putra profesional, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani di pinggir lapangan.
Meski sudah beberapa kali turun mendampingi bertanding, tapi Indonesia Open 2025 merupakan debut Hendra di Istora Senayan, Jakarta, sebagai pelatih. Dalam sesi konferensi pers dengan media, Jumat (6/6), Hendra menceritakan pengalaman pertamanya kali ini.
“Ini pertama jadi pelatih di Istora. Tegang juga sih. Mendingan main. Jadi pelatih lebih tegang,” ungkap Hendra sambil tertawa.
Sebagai pelatih, Hendra kini berhasil membawa Sabar/Reza hingga ke babak semifinal. Sabar/Reza kemudian bersiap menghadapi lawan berikutnya, yaitu pasangan Man Wei Chong/Kai Wun Tee.
Selain mempersiapkan Sabar/Reza, Hendra rupanya juga bersiap untuk adu strategi dengan mantan pelatihnya yang kini mengasuh ganda putra Malaysia, Herry Iman Pierngadi.
“Ini baru pertama kali juga koh Herry ke Istora sebagai pelatih Malaysia. Saya juga baru pertama kali melatih. Saya enggak bisa ngomong banyak. Tapi yang penting, apa strategi dari kami yang akan diterapkan besok,” ucap Hendra.
“Yang pasti koh Herry kan lebih jauh pengalamannya. Tapi saya harap, kami bisa tampil maksimal saja besok. Yang penting sekarang, untuk Sabar/Reza harus recovery dulu. Semoga besok bisa menang,” kata Hendra lagi.
Selain Sabar/Reza, Indonesia juga memiliki satu wakil lagi di semifinal. Mereka adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang akan berhadapan dengan Kim Won Ho/Seo Seung Jae (Korea).
Pertandingan semifinal akan berlangsung pada Sabtu (7/6). Dua ganda putra akan bermain di urutan dua pertandingan terakhir, atau sekitar pukul 18.40 WIB. (NFA)
