Atlet taruna putri PB Djarum, Marsa Indah Salsabila berhasil terus melangkah di ajang Indonesia Masters 2014 yang digelar di GOR Dempo, Jakabaring Sport City, Palembang. Di turnamen yang berlabel grand prix gold ini, Marsa harus berhadapan dengan rekan satu timnya sekaligus juniornya, Rifa Putri Aida yang merangkak dari babak kualifikasi Rabu (10/9) petang.

Diawal game pembuka, Marsa sempat tertinggal cukup jauh. Tertinggal 7-11 di interval, Marsa pun sempat semakin tertekan dengan kedudukan 11-15. Namun, unggul pengalaman, Marsa akhirnya mampu menguasai laju pertandingan dan langsung meraih 9 angka beruntun sebelum menutup laga game pertama dengan 21-19.

"Diawal game pertama saya memang merasa terlalu terburu-buru, saya inginnya nyerang terus. Tapi hal ini malah dimanfaatkan lawan, Rifa jadinya tinggal nunggu bola, saya juga jadinya terbawa pola permainan dia," ujar Marsa usai laga.

Di game kedua, Marsa terlihat lebih bisa mengendalikan laju pertandingan. Ia berhasil menang 21-15. "Di game kedua saya lebih bisa menerapkan pola permainan saya," pungkasnya.

Kemenangan ini membawa Marsa untuk berjumpa dengan Made Deya Surya Saraswati, tunggal putri yang pernah magang di Pelatnas, Cipayung. Untuk menghadapi laga ini, Marsa mengaku sedikitnya mengetahui permainan lawan meskipun dirinya memang belum pernah bertemu.

"Belum pernah ketemu, tapi kalau dilihat dari pola perminannya dia pemain yang ulet, jadi besok harus siap capek aja," pungkasnya.

Langkah Marsa ini gagal diikuti oleh rekan satu timnya, seperti Devi Yunita Indah Sari dan Yeni Asmarani. Devi menyerah ditangan Berliyan Sudrajat yang kini tengah berlatih di Pelatnas dalam dua game langsung 14-21 dan 16-21, sementara Yeni dipaksa mengakui keunggulan tunggal Malaysia, Lydia Li Ya Cheah dengan 12-21, 23-21 dan 14-21.

Sementara itu hingga berita ini diturunkan, Ana Rovita, Maria Febe Kusumastuti dan Intan Dwi Jayanti belum bertanding.