Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [BCA Indonesia Open Superseries Premier 2016] Agatha/Siti Berbagi Pengalaman Bermain di Istora
01 Juni 2016
[BCA Indonesia Open Superseries Premier 2016] Agatha/Siti Berbagi Pengalaman Bermain di Istora
 
 

Ganda taruna PB Djarum, Agatha Emanuela/Siti Fadia Ramadhanti berlaga di BCA Indonesia Open Superseries Premier 2016. Ini menjadi kali pertama pasangan muda PB Djarum berlaga di turnamen seakbar ini.

Bertanding di lapangan dua, Istora pada Rabu (1/6) pagi, Agatha/Siti berjumpa dengan Maiken Fruergaard/Sara Thygesen dari Denmark. Diatas kertas, tentu mereka berada jauh dibawah sang rival. Saat ini, Agatha/Siti berada di ranking 580 dunia, sementara sang rival sudah bertengger di posisi 34 dunia.

Mendapat dukungan penuh penonton dan tampil ngotot, Agatha/Siti sempat memberikan perlawan. Kalah 16-21 di game pembuka, Agatha/Siti justru bisa balik unggul diparuh game kedua dengan 10-5. Sayang, banyak melakukan kesalahan sendiri, skor menjadi imbang diangka 11. Tertinggal 19-20, Agatha/Siti tak lantas menyerah, mereka sempat memaksakan adu setting sebelum akhirnya kalah 23-21.

“Di awal game kami memang sempat tegang. Karena ini baru kali pertama kami main di Istora, penontonnya banyak banget. Di game kedua kami sempat unggul, tapi lawan mengubah tempo permainan dan kami jadi banyak ngangkat bola, terus banyak mati sendiri juga,” ujar Siti usai laga.

“Sebenarnya lawan tidak terlalu susah, hanya memang sayang di akhir-akhir pertandingan kami malah banyak mati sendiri,” tambah Agatha.

Mereka pun menuturkan bahwa pengalaman  bermain di Istora menjadi pengalaman berharga bagi mereka. “Senang iya, tegang juga iya. Lihat pemain lain kan sudah punya nama, sudah bermain di level internasional. Sementara kami masih jauh dari itu. Tetapi kami jadikan sebagai ajang untuk mengukur kemampuan kami,” tambah Siti.

Agatha/Siti sendiri sebenarnya masih bisa bersaing di kelas remaja atau U17. Tetapi di tahun 2016 ini, Agatha/Siti akan terus turun di nomor taruna. “Kalau ditanya target untuk Kejurnas (Kejuaraan Nasional) inginnya ya tahun ini. Tetapi lawan juga masih banyak yang bagus, kalau tidak tahun ini, semoga tahun depan,” tuturnya.

Berkesempatan bermain di ajang yang menawarkan hadiah total US$ 900 ribu ini tentu menjadi kesempatan besar bagi mereka. Selain untuk menguji kemampuan, ternyata Agatha dan Siti pun tengah mengincar atlet papan atas untuk diajak foto bareng.

“Pengennya foto sama Jan O Jorgensen, soalnya ganteng,” ujar Agatha seiring dengan Siti.

Nah, kalau kalian memiliki kesempatan yang sama, kalian ingin foto sama atlet yang mana sobat? (RI)