Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Axiata Cup 2013] Indonesia Akhiri Babak Penyisihan Dengan Kemenangan
01 April 2013
[Axiata Cup 2013] Indonesia Akhiri Babak Penyisihan Dengan Kemenangan
 
 

Tim Indonesia kembali mencatatkan kemenangan di ajang Axiata Cup 2013. Di pertandingan babak penyisihan terakhir yang digelar di DBL Arena, tim merah putih berhasil membungkam Eropa All Star dengan 3-1. Indonesia kehilangan angka di sektor tunggal putri, dimana Bellaetrix Manuputty gagal mengatasi tunggal asal Spanyol, Carolina Marin.

Kalah telak 8-21, Bela sempat mencoba bangkit dan mencuri game kedua dengan 21-14. Namun kejadian di game pertama terulang di game pamungkas. Bela seakan telat start dan banyak sekali melakukan kesalahan sendiri. Ia tertinggal di interval sebelum akhirnya kalah 15-21.

"Tadi memang saya banyak melakukan kesalahan sendiri, banyak error. Ketinggalan jauh saya malah makin tegang dan tidak bisa bermain dengan baik," ujar Bella.

Tiga partai lainnya berhasil dimenangkan oleh Indonesia. Di partai pembuka, ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berhasil membukukan kemenangan atas wakil Eropa All Star asal Russia, Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov. Mereka menang 22-20 dan 21-19 dalam tempo 33 menit.

Kemenangan dilanjutkan oleh Dionysius Hayom Rumbaka. Berhadapan dengan Scott Evans yang memang masih belum fit, Hayom berhasil menang 21-19 di game pertama, sedangkan di game kedua ia unggul 11-1, sebelum akhirnya Scott memutuskan untuk mundur dari pertandingan.

"Saya merasa kurang sehat dalam beberapa hari terakhir, tadi di lapangan saya sudah kehilangan tenaga, jadi saya putuskan untuk mundur dari pertandingan," jelas Scott.

Laga tunggal putri berhasil dikuasai oleh Carolina. Sementara di partai terakhir Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir sukses mengalahkan Nathan Robertson/Jenny Wallwork dengan 21-11 dan 21-19.

"Hasil pertandingan hari ini sudah bagus. Bella juga tadi bermain bagus, hanya saja memang lawannya bermain lebih bagus. Kami tidak terlalu ngotot, dan setelah penyisihan ini, kami akan fokus untuk babak semifinal," ujar manager tim Indonesia, Bambang Roedyanto.

Indonesia sendiri berada kokoh di puncak klasemen dengan mencatatkan 22 angka yang berasal dari 22 partai yang dimenangkan anak Cipayung. Mereka hanya kehilangan 6 pertandingan selama tujuh kali babak penyisihan digelar. Cukup untuk membuat Indonesia memuncaki klasemen akhir. (IR)