Sumber foto: badmintonindonesia.org

Tanpa ada kesulitan yang berarti, tim Indonesia berhasil menundukan tim Uzbekistan di babak penyisihan grup A turnamen Asian Junior Championships 2014. Indonesia menang dengan skor 5-0 pada pertandingan yang berlangsung di Taipei Gymnasium, Taipei.

Pasangan ganda campuran Rafiddias Akhdan Nugroho/Zakia Ulfa menjadi poin pembuka bagi tim Indonesia meraih kemenangan. Mereka menang atas pasangan campuran Uzbekistan, Khodjaev Abdurasul/Khursudyan Anait dengan dua game langsung, dalam waktu 19 menit dengan skor, 21-8, 21-9.

“Alhamdulillah, tadi masih di kasih kemudahan dan kelancaran bermain. Kami mainnya cukup tenang. Lawan pun tadi belum memberikan perlawan yang berarti,” ungkap Rafiddias, saat dihubungi dari Jakarta.

Poin kedua bagi tim Indonesia, berasal dari pemain tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting. Dalam waktu 22 menit, Ginting berhasil mengalakan pemain Uzbekistan, Bhaksulaev Amrullo dua game langsung dengan skor 21-13, 21-6.

Kemenangan tim Indonesia ditentukan oleh pemain tunggal putri, Gregoria Mariska yang turun di partai ketiga. Gregoria berhasil menundukkan pemain tunggal putri Uzbekistan, Pakina Mariya dalam waktu 23 menit. Gregoria menang dua game langsung dengan skor 21-13, 21-11.

Pada partai keempat, pasangan ganda putra Indonesia, Yantoni Edy Saputra/Reinard Dhanriano sukses mengalahkan pasangan Bakshulaev Amrullo/Khodjaev Abdurasul. Yantoni/Reinard hanya membutuhkan waktu 16 menit, dengan dua game langsung, 21-12, 21-5.

Seperti dilansir badmintonindonesia.org. Yantoni mengungkapkan bahwa pertandingan  melawan Uzbekistan ini dimanfaatkan olehnya untuk menyesuaikan dengan kondisi lapangan dan angin. Sejauh ini menurutnya, tidak ada masalah. Hanya saja, ia merasa permainannya masih canggung, karena ini pertandingan pertama.

“Kami memang lebih unggul dari lawan. Di pertandingan tadi jarang sekali terjadi reli, sekali pukul mati terus lawannya. Jadi sehabis bertanding, kami lanjut latihan lagi sekalian pemanasan,” ujar Yantoni.

Di partai terakhir, pasangan ganda putri Nisak Puji Lestari/Rika Rositawati juga memenangkan pertandingan dengan dua game langsung atas Pakina Mariya/Khurshudyan Anait. Skornya pun 21-2, 21-12, dalam waktu pertandingan 20 menit.

Menang dengan menyapu bersih semua nomor memang sudah diperkirakan sebelumnya. Melihat materi pemain, Indonesia memang lebih difavoritkan ketimbang Uzbekistan yang namanya belum terdengar di kancah perbulutangkisan dunia.

“Lawan kelasnya masih di bawah kami. Pertandingan pertama ini belum terlalu berat, dan lawannya belum seimbang, jadi kami belum bisa mengukur penampilan anak-anak, belum kelihatan. Kami sudah prediksikan skornya 5-0,” jelas Lius Pongoh, manajer tim Indonesia. (DS)