Pasangan putra asal Indonesia, Wahyu Nayaka/Ade Yusuf mengalahkan pasangan unggulan ketiga asal Taipei, Lee Sheng Mu/Tsai Chia Hsin di laga pertama. Pasangan non unggulan ini menang dua game langsung dengan skor 21-19 dan 22-20, hanya dalam kurun waktu 33 menit. Kemenangan ini membawa pasangan Wahyu/Ade maju ke babak kedua turnamen Chinese Taipei Open Grand Prix Gold 2014.

Ade, ketika dihubungi dari Jakarta mengakui bahwa sebelum pertandingan ini dimulai, mereka sudah percaya diri dan yakin bisa mengimbangi permainan pasangan Taipei. Tipikal pemain China terkenal dengan ulet. Mereka pun harus mau menguras tenaga lebih banyak di pertandingan tadi. Makanya tadi, mereka sama-sama kuat dalam segi pertahanan.

“Lawan pasangan Taipei ini, kami harus bermain dengan bola-bola datar dan harus unggul di depan net. Kami pun tadi tidak mau kalah dari mereka, makanya tadi kami berusaha sekuat tenaga untuk menghalang serangan lawan. Untungnya lawan tadi sering kali membuat kesalahan. Intinya sih, kami harus mau capek dan menjaga konsentrasi, itu kunci kemenangan kami,” jelas Ade.

Wahyu pun menambahkan, selain konsentrasi dan berani bermain bola di depan net  tadi, kunci kemenangan mereka karena bermain sabar dan bisa mengontrol emosi. Bisanya di poin-poin kritis mereka selalu bermain terburu-buru, tetapi tadi mereka coba untuk fokus dan tenang.

Di babak kedua, pasangan Chow Pak Chuu/Mak Hee Chun asal negeri jiran menjadi lawan Wahyu/Ade. Sebelumnya, pasangan Malaysia ini lolos ke babak kedua, setelah mereka mengalahkan pasangan China, Huang Kaixiang/Zheng Si Wei melalui pertarungan rubber game, 21-19, 16-21 dan 21-19. Bagi Wahyu/Ade ini kali pertama mereka berjumpa dengan pasangan Malaysia ini.

Wahyu pun mengaku, optimis bisa mengatasi pasangan Malaysia di laga kedua. Tentunya mereka juga tidak meremehkan lawan nanti. Jelasnya mereka akan menerapkan pola permainan seperti melawan Taipei serta tetap fokus, sabar dan menjaga komunikasi di lapangan nanti.

“Kami tak mau bicara banyak soal laga melawan pasangan Malaysia, kami mau fokus ke diri kami dulu, yang penting bisa mengeluarkan permainan sebagus mungkin,” tambah Wahyu.

Hal yang sama pun terlontar dari mulut Ade, bahwa mereka akan menerapkan permainan seperti melawan Taipei. Mereka harus selalu siap dan konsentrasi di lapangan dan kurangi membuat kesalahan serta tetap optimis. (DS)