Pasangan campuran Indonesia, Agripinna Prima Rahmanto Putra/Ririn Amelia berhasil melangkah ke babak perempat final Bulgarian International Challenge 2014. Di laga kedua tadi (3/10) pukul 16.35 waktu setempat, mereka mampu menghentikan langkah pasangan asal negeri Belanda, Alex Vlaar/Alida Chen dalam kurun waktu 20 menit. Mereka pun menang dua game langsung pada pertandingan yang berlangsung di  di Sofia Hall Borisova Garden, Bulgaria.

Dengan modal melambatkan tempo permainan Agri/Ririn sudah bisa mendominasi pertandingan. Pukulan smash keras dan pengembalian bola menyilang pun membawa mereka unggul dalam perolehan poin. Bahkan dalam waktu beberapa menit saja. Mereka sudah bisa meraih game pertama dengan cepat dengan skor kemenangan, 21-13.

Game kedua, tempo permainan sedikit di percepat. Akibatnya pertahanan mereka pun tidak rapat dan malah mudah ditembus lawan. Hasilnya, kejar mengejar perolehan poin pun tidak bisa terelakan. Untungnya mereka mencoba untuk tetap fokus dan kembali ke format permainan awal. Akhirnya game ini pun dapat dimenangi mereka dengan skor akhir 21-17.

“Bertanding dengan orang Eropa, tidak usah terburu-buru. Dengan postur mereka yang tinggi pastinya bola pengembalian kami pasti kena terus, ditambah pukulannya juga kencang. Jadi pintar-pintarnya kita lah untuk mengatur permainan, sering-sering turunkan tempo bermain saja. Jika dibandingkan, lebih berat lawan pasangan Denmark tadi selain unggulan, pertahanan mereka juga bagus,” jelas Ririn, saat dihubungi.

Ririn pun menambahkan bahwa mereka ini adalah pasangan dadakan yang baru dipasangkan seminggu sebelum kejuaraan ini berlangsung. Mereka hanya ingin mencoba-coba dan merasakan kalau bertanding di benua Eropa ini. Karena baru, mereka pun sering kali salah komunikasi di dalam lapangan. Tetapi tidak menjadi masalah, mereka hanya ingin bermain dan menikmati pertandingan.

“Memang ini baru pertama kali saya bermain mix dan berpasangan dengan Ririn. Ketika bertanding pun saya hanya coba, enjoy the game saja dan di bawa santai. Tidak ada yang beda, baik di ganda campuran maupun ganda putra. Tergantung lawannya juga sih. Jelasnya kami bisa menjaga kondisi. Dan alhamdulillah, kami sudah terbiasa dengan udara di sini. Kalau bicara target, kami tidak muluk-muluk. Sampai di perdelapan saja sudah, baik,” kata Agri. (DS)