Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [German Open Grand Prix Gold 2015] Della/Rosyita Raih Runner Up
02 Maret 2015
[German Open Grand Prix Gold 2015] Della/Rosyita Raih Runner Up
 
 

Pasangan ganda putri Indonesia Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari, akhirnya harus puas sebagai runner up.  Berjuang hampir selama satu jam, ganda putri ramuan baru di paksa menyerah oleh ganda asal Denmark Christinna Pedersen/Kamilla Ryter Juhl yang juga merupakan unggulan ke-2. Sebenarnya Della/Rosyita mampu mengimbangi ganda terbaik yang diiliki Eropa ini. Terbukti, pasangan Denmark harus mengeluarkan seluruh kemampuannya untuk bisa menundukkan ganda muda Indonesia.

Di game pertama, Della/Rosyita sempat unggul hingga kedudukan 11-9. Keadaan selanjutnya berbalik. Ganda Denmark mampu meninggalkan pasangan Indonesia. Di angka kritis, ganda Indonesia bisa mengejar hingga 18-20. Namunselanjutnya ganda Denmark bisa menutup game pembuka dengan 21-18.

Di game kedua pasangan Indonesia berada di atas angin, sementara ganda Denmark seperti kehilangan konsentrasi. Berulang kali serangan ganda muda Indonesia gagal diantisipasi. Ganda Denmark pun banyak melakukan kesalahan yang berakibat menguntungkan pasangan Indonesia. Game kedua pun akhirnya menjadi milik Della/Rosyita dengan 21-17.

Memasuki game ketiga ganti Della/Rosyita seperti kehilangan konsentrasi. Banyak kesalahan yang tidak perlu di buat oleh pasnagan Indonesia. Melihat hal ini, ganda Denmark semakin melakukan tekanan. Ganda Indonesiapun tak bisa lepas dari tekanan lawan hingga akhirnya menyerah di game penentuan dengan 9-21.

“Bisa sampai ke final sebenarnya nggak nyangka, kami merasa senang. Tapi kalau melihat permainan kami hari ini, kami masihbelum puas. Kami bisa rubber game, tapi di game ketia kami malah tertinggal jauh,” Ujar Della kepada badmintonindonesia.org.

“Kami masih harus banyak belajar lagi untuk bisa lebih baik. Tadi di game pertama, ambil poin nya sebenarnya sudah betul, tapi sepukul dua pukul, konsentrasi kami suka hilang. Masalah kami masih di konsentrasi sepertinya,” sambung Rosyita yangmerupakan pemain binaan PB Djarum.

Game kedua sebenarnya kami main nggak jauh berbeda dengan game pertama. Bedanya, kami berhasil mengurangi kesalahan sendiri, bisa main lebih benar. Tapi sayangnya pas game ketiga kami balik lagi tertekan, banyak salah-salah sendiri,” lanjut Della.

“Mereka jelas lebih matang dari kami. Kedepannya kami akan lebih waspada dengan mereka, terutama smash kerasnya. Kami yakin ke depannya bisa tampil lebih baik lagi,” pungkas Della.

Denmark akhirnya memborong empat gelar juara dan menyisakan satu gelar bagi Koea Selatan melalui pebulutangkis tunggal putri Sung Jii Hyun. Di ganda campuran, Mads Pieler Kolding/Kamilla Rytter Juhl menjadi yang terbaik dengan mengalahkan unggulan pertama yang juga merupakan rekannya Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen dengan 21-18, 21-17. Jan O Jorgensen merebut gelar tunggal putra setelah menundukkan wakil Indonesia, Dionysius Hayom Rumbaka dengan 21-12, 21-13. Seperti halnya Kamilla Rytther Juhl, Mads Pieler Kolding pun meraih double winner. Bersama dengan Mads Conrad Petersen, ia meraih gelar ganda putra dengan mengalahkan wakil Rusia Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov dengan 22-20, 21-19. (AR)