Pasangan ganda campuran Indonesia Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja berhasil melanjutkan langkahnya di kejuaraan bulutangkiw Swiss Open 2016. Edi/Glorian yang menjadi unggulan ke-8 ini menang di babak pertama kemarin (16/3) dari lawanya Johannes Pistorius/Eva Janssens asal Jerman. Cukup dengan dua game, Edi/Gloria menang dengan 21-15. 21-15.

“Alhamdulillah bisa menang. Tadi kita main senormal mungkin aja. Karena selalu bisa unggul di perolehan poin jadi enak bisa atur ritme permainan,” ujar Edi saat dihubungi oleh PBDjarum.org.

Di babak kedua hari ini, kembali Edi/Gloria akan berurusan dengan ganda dari China Taipei Liao Min Chun/Chen Hsiao Huan yang di babak pertama All England 2016 bisa di kalahkannya. Berbicara peluang, Edi meyakinkan dirinya jika peluang itu tetap selalu ada. “Peluang itu selalu dan pasti ada,” tuturnya. “Yang penting main semaksimal dulu aja,” sambungnya. Rekor Edi/Gloria dengan lawan masih tetap di pegang ganda Indonesia dengan 2-1.

Pertemuan Edi/Gloria dengan rekannya Ronald Alexander/Melati Daeva Oktaviani akhirnya gagal terjadi. Pasalnya Ronald/Melati harus angkat koper lebih awal setelah kalah di babak pertama dari ganda Jerman Gaetan Mittelheisser/Audrey Fontane dengan 21-23, 14-21.

Nasib kurang beruntung juga di alami ganda putra Berry Angriawan/Rian Agung Saputra. Mereka terjungkal di babak awal setelah di kalahkan ganda asal Inggris Marcus Ellis/Chris Langridge dengan 16-21, 19-21. (AR)