Tak perlu berlama-lama, pemain bulutangkis putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting akan bertemu kembali dengan pemain Jepang, Kenta Nishimoto. Ini merupakan pertemuan yang keempat antar kedua pemain ini. Keduanya terakhir bertemu pada kejuaraan Malaysia Open 2019 pekan lalu, dimana Anthony menelan kekalahan dari pemain Jepang berperingkat 10 dunia dengan rubber game 21-18, 13-21, 21-23.

Sebelumnya di babak pertama yang dimainkan hari ini (10/4), Anthony mampu menjinakkan pemain China Taipei Wang Tzu Wei. Anthony menang jauh dengan 21-12, 21-12. “Puji Tuhan di pertandingan pertama bisa mengatasi dengan baik. Tadi mainnya enak sih, sudah bisa mengatasi permainan dari awal sampai selesai. Terus juga lawan tadi banyak mati sendiri. Tadi saya mikirnya, meskipun lawan mainnya lagi nggak bagus, tapi saya mencoba untuk memanfaatkan untuk adaptasi lagi. Soalnya kemarin pas latihan nggak dapat banyak waktu untuk mencoba lapangan,” ujar Anthony kepada badmintonindonesia.org.

Sementara itu pebulutangkis putra senior Indonesia, Tommy Sugiarto gagal melewati babak pertama. Tommy yang menduduki unggulan ke delapan di hentikan oleh pemain Tiongkok Lu Guangzu dengan 17-21, 18-21. Ini merupakan kekalahan yang ke dua secara berturut-turut dari Tommy atas lawannya. Terakhir bertemu pada kejuaraan Malaysia Open 2019, Tommy menyerah rubber game, 18-21,21-13, 16-21.

Dari nomor tunggal putri, empat Srikandi Indonesia sudah angkat koper lebih awal. Kekalahan diawali oleh Lyanny Alessandra Mainaky dari tunggal utama India, Shindu V Pusarla dengan 9-21, 7-21. Kekalahan kedua diderita oleh Gregoria Mariska Tunjung. Juara World Junior Championships 2017 ini menyerah di tangan pemain Denmark Mia Blichfeldt dengan skor 16-21, 20-22. Padahal di dua pertandingan terdahulu, Gregoria selalu bisa memenangi pertandingannya. Kekalahan ketiga dialami oleh Fitriani. Fitriani tidak berkutik dan takluk oleh pemain nomor satu Thailand Ratchanok Inthanon dengan 18-21, 14-21. Yulia Yosephin Susanto juga tak dapat berbuat banyak. Unggulan ke enam dari India, Saina Nehwal menghentikannya dengan 16-21, 11-21.

Harapan di tunggal putri kini tinggal tertumpu pada Ruselli Hartawan. Ruselli di babak pertama akan berhadapan dengan pemain tuan rumah, Singapura Yeo Jia Min. (AR)