Ganda campuran besutan PB Djarum, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti berhasil menekuk pasangan Malaysia, Chen Tang Jie/Toh Ee Wei di babak dua Khiladix.com Dubai Badminton Asia Championships 2023 powered by Floki, Kamis (27/4). Praveen/Melati merebut kemenangan melalui rubber game dengan skor 23-21, 18-21, 21-15.
“Ini pertemuan pertama kami dan seperti Melati bilang dua hari lalu, pelatih mereka kan mantan pelatih kami, jadi setidaknya mereka punya modal. Di game pertama kami lebih mencoba terus keluar dari tekanan mereka saat tertinggal, akhirnya di poin-poin akhir bisa membalikkan keadaan,” ungkap Praveen.
“Pasangan Malaysia ini punya potensi yang baik. Pemain putrinya masih muda tapi sudah berani sementara putranya memiliki power yang bagus jadi tadi kami memang tidak boleh lengah,” lanjut Praveen.
Di game pertama, Praveen/Melati berada dalam tekanan lawan. Hal tersebut terjadi hingga pertengahan game pembuka tersebut. Beruntung di poin-poin akhir, Praveen/Melati mampu merebut kemenangan setelah membalikkan perolehan poin.
Menang di game pertama, Praveen/Melati mengaku kehilangan fokus di game keduanya. Sebab pasangan Malaysia tersebut mengubah permainan dan memperlambat tempo. Praveen/Melati akhirnya harus merelakan game kedua setelah kalah 18-21.
Di game penentu, Praveen/Melati mencuri start lebih dulu. Mereka terus fokus dan tak mau tertekan permainan lawan. Strategi tersebut rupanya berhasil. Praveen/Melati menang dengan skor 21-15.
“Di game kedua, mereka memperlambat tempo dan tidak dipungkiri kami agak hilang fokusnya. Sempat mengejar tapi setelah itu mereka menjauh lagi. Di game ketiga, kami langsung ambil inisiatif, tidak mau tertekan duluan. Lebih fokus lagi,” kata Melati.
Selanjutnya di babak perempat final, Praveen/Melati akan ditantang unggulan pertama, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China). Rekor pertemuan mencatat mereka sudah sebelas kali berhadapan, dan Praveen/Melati baru berhasil merebut dua kemenangan.
“Setiap pertandingan kami mau membuktikan diri kami masih bisa. Syukur sudah bisa masuk perempat final dan besok lawannya Zheng/Huang, peringkat satu dunia. Apapun hasilnya besok, kami mau ngasih yang terbaik dulu. Kami menantikan lawan mereka untuk menjadi gambaran sejauh mana kami tertinggal,” tutur Praveen. (NAF)
