Nama Liliyana Natsir muncul sebagai salah satu srikandi yang memperkuat PB Djarum. Atlet yang berasal dari PB Tangkas Specs ini memang berseragam PB Djarum diajang Djarum Superliga Badminton 2014. Ia didaulat untuk menjadi ganda kedua bersama dengan Meiliana Jauhari di dua laga pertama PB Djarum.

Meski Liliyana, atau yang akrab disapa Butet ini memang spesialis ganda, tapi ia mengaku merasakan perbedaan saat harus kembali bermain di nomor ganda putri. "Sudah lama tidak bermain di ganda putri, di lapangan saya merasakan perbedaan. Main di sektor ini pun memang lebih capek dibanding main di ganda campuran," tuturnya kepada pbdjarum.org.

Dalam dua laga perdana, atlet asal Manado ini selalu menyumbang kemenangan bersama dengan Meiliana. "Tapi rasanya ya amazing bisa main di ganda lagi, mudah-mudahan besok (hari ini - red) bisa main all out. karena peluang masih ada," lanjutnya.

Selain itu, Butet pun tak segan melemparkan pujian kepada rekan satu timnya di laga melawan Taipei Cooperative Bank. Menang 4-1, Butet memuji penampilan dua srikandi PB Djarum Febby Angguni dan Ana Rovita yang berjibaku diatas 60 menit untuk menyumbang kemenangan bagi tim.

"Febby dan Ana hari ini mainnya luar biasa," pungkasnya.

Butet memang menjadi satu-satunya atlet yang "dipinjam" PB Djarum untuk memperkuat tim di tahun 2014 ini. Tahun 2013 lalu, PB Djarum "mengontrak" lebih banyak pemain untuk sektor putri. Ada Julianne Schenk dari Jerman, Tai Tzu Ying dari Taipei dan Vita Marissa yang saat itu statusnya masih belum menjadi bagian dari keluarga besar PB Djarum.

Tahun ini, PB Djarum memang lebih mengandalkan atlet-atlet besutan sendiri. Bahkan di sektor putra PB Djarum murni memainkan semua atlet asal PB Djarum. Sang manager, Fung Permadi pun mematok timnya untuk bisa menembus babak semifinal. (IR)