Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN NASIONAL > [Junior Master 2013] Zulkifli Memimpin klasemen grup C U17.
19 Desember 2013
[Junior Master 2013] Zulkifli Memimpin klasemen grup C U17.
 
 

Tunggal putra, Ramadhani Muhammad Zulkifli berhasil memimpin puncak klasemen grup C U17 di turnamen Junior Master U17 & U 19 2013. Setelah laga ketiga, Zulkifli mampu menaklukkan pemain asal klub Exist, Kevin Ezra dengan dua game langsung 22-20, 21-7 pada pertandingan yang berlangsung di Hall Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta, Rabu (18/12/2013).

Sajian menarik dipertontonkan oleh kedua pemain ini, di awal game pertama. Mereka saling melakukan serang dengan mengandalkan pukulan smash dan permainan netting. Bahkan perolehan angka pun saling susul menyusul. Hingga di poin keritis mereka masih mengeluarkan segala kemampuan. Zulkifli lebih beruntung, karena mampu meraih game ini dengan angka 22-20.

Zulkifli, peserta Audisi PB Djarum tahun 2010 ini mengatakan bahwa Kevin sebenarnya mempunyai kecepatan bermain, justru dalam pengembalian bolanya mudah tertebak arah atau posisi jatuhnya. Tetapi ia sering terlambat dalam bertindak. Makanya di game pertama perolehan angkanya sangat ketat.

Game kedua, Zulkifli terus menerapkan pola permainan. Dengan mengandalkan pukulan smash tajam dan permainan netting. Lawan dibuat tak berdaya, bahkan serang baliknya tidak dapat menembus pertahanan Zulkifli. Dalam waktu 35 menit, akhirnya Zulkifli memenangi game ini dengan mudah, skornya pun 21-7.

“Saya mainnya sudah enak. Lawan pun sudah tidak nyaman mainnya karena tidak bisa menembus pertahanan saya. Makanya dia  sering mati-mati sendiri. Tempo permainnan dia pun di perlambat. Ini kesempatan untuk saya menjaga kecepatan, dan ketika ada kesempatan saya gantian menyerang,” ungkap Zulkifli, lahir pada bulan September 1998 ini.

Pertandingan tunggal putra di grup A U-17. Pemain klub PB Djarum, Andri Wijaya mampu menundukkan pemain klub Mutiara, Abdul Kadir Zailani melewati pertarungan rubber game dengan skor 17-21, 21-12, 21-14.

Andri, ketika ditemui usai tanding mengungkapkan bahwa terlepasnya game pertama karena lawan sudah bisa mengkontrol permainannya. Namun di game kedua, ia merubah pola permainan dengan mengutamakan bola bisa masuk dan memperoleh angka. Sedangkan di game penutup, ia sudah bisa menguasai permainan. Bahkan bola dari lawan mudah diantisipasi olehnya.

Kemenangan ini, Andri berhasil bertenger di posisi kedua grup A dengan mengkumpulkan poin 1. Sedangkan klasemen puncak di duduki oleh pemain klub Exist, Chico Aura Dwi Wardoyo dengan perolehan poin 2. Dan di posisi guru kunci dimiliki pemain klub Mutiara, Abdul Kadir Zailani. (DS)