Juara tunggal putri Singapore International Series 2018, Choirunnisa berhasil memastikan diri melaju ke babak kedua Indonesia International Challenge 2018, setelah di babak pertama siang tadi, Rabu (24/10) yang berlangsung di GOR Sudirman, Surabaya, Choirunnisa mampu menundukkan wakil Jepang, Yuki Suzuki.

"Alhamdulilah tadi lumayan lancar tidak ada kendala. Hanya saja tadi harus sedikit beradaptasi dengan Shuttlecock, karena di sini memakai Shuttlecock Synthetic, jadi harus butuh penyesuaian dulu," ujar Choirunnisa.

Tanpa kesulitan di game pertama dan mampu menang dengan 21-12, pemain Pelatnas PBSI ini sempat kewalahan melakoni game kedua. Beberapa kali ia tertinggal angka atas Yuki. Namun perlahan tapi pasti, Choirunnisa pun berusaha untuk terus mengejar ketertinggalannya hingga akhirnya mampu membalikkan keadaan dan menutup pertandingan dengan kemenangan 21-19 tepat di menit ke 32.

"Di awal game kedua saya mengubah pola mainnya. Yang seharusnya banyak bermain depan, tetapi saya malah banyak bermain bola belakang, jadi lawan lebih bisa menguasai pertandingan. Tetapi untungnya setelah interval saya bisa balikin keadaan lagi, bisa mengubah kembali pola permaianan dengan banyak melakukan bermain di depan net," tambah Choirunnisa.

Di babak kedua besok, Kamis (25/10) Choirunnisa akan berjumpa dengan wakil Indonesia lainnya, Made Dea Surya Saraswati. Menghadapi wakil sesama merah putih, Choirunnisa mengaku akan lebih siap lagi. "Buat besok lebih siap lagi, lebih fokus, dan harus siap capek karena lawan tidak bisa dianggap remeh. Semoga saya bisa tampil maksimal disetiap laga, dan berharap bisa juara," pungkasnya.

Sementara itu, tunggal putri Pelatnas lainnya, Aurum Oktavia Winata juga berhasil melaju setelah siang tadi mampu menundukkan unggulan ketujuh dari Thailand, Chananchida Jucharoen. Tanpa banyak kesulitan, Aurum menang dengan dua game langsung 21-13 dan 21-10. Selanjutnya Aurum akan berjumpa dengan wakil Malaysia, Lee Zii Yii. (arh)