Tahapan ke tiga Audisi Umum Djarum 2015 yang berlangsung di Gor Sudiang, Makassar, Jumat (29/5) siang tadi. Akhirnya menyisakan 24 peserta yang lolos ke tahapan final. Nantinya ditahapan ini, mereka yang tersisa akan memperebutkan 12 tiket grand final untuk menuju ke kota Kudus dibulan September nanti.

Menurut salah satu Dewan Pencari Bakat, Heryanto Saputro bahwa ini kali pertama dirinya menjadi dewan di audisi Djarum dan melihat kualitas para pemain muda Makassar lumayan bagus. Hampir rata-rata peserta di sini tekniknya sama. Tetapi berdasarkan pantaunya, belum ada satu peserta pun yang sangat special.

"Dua tahun lalu saya pernah ke sini dan melihat atlet-atlet muda ini. Dan sejauh ini ada peningkatan sedikit. Kalau dilihat secara garis besar. Kemampuan para peserta semuanya sama. Dan tidak ada yang istimewa. Saya pribadi belum bisa menentukan siapa yang berhak dapat super tiket nanti. Pastinya menunggu hasil tahapan final dan mesti ada perundingan dengan dewan juri lainnya," sahut Heryanto.

Hastomo Arbi selaku Dewan Pencari Bakat mengatakan dari ketiga audisi yang ia ikuti seperti Palembang, Balikpapan dan Makassar kualitas permainannya sama. Berbeda jauh dengan di pulau Jawa. Berdasarkan pantauan dan pengelihatannya selama tiga hari ini, ada dua peserta yang menurutnya cukup bagus.

"Kedua peserta itu salah satunya bertangan kidal peserta putra dan peserta putri. Tapi sayang, dia tadi bertemu dengan lawan yang postur tubuhnya lebih tinggi dan kalah. Kalau dilihat dari cara bermain dan kemauannya mengambil bola bola lawannya. Jadi ada pertimbangan nanti, buat berembuk dengan dewan lain," ujar Hastomo. (ds)