Wawancara
Home > Berita > AUDISI UMUM > [Audisi Umum 2015] Dari Cirebon, Nur Rela Naik Motor
10 Juni 2015
[Audisi Umum 2015] Dari Cirebon, Nur Rela Naik Motor
 
 

Peserta yang satu ini berasal dari kota Cirebon. Dia memiliki nama lengkap Muhammad Nur (14 tahun). Bersama sang ayah, Heru Pamungkas, dia rela menaiki motor dari Cirebon menuju Purwokerto guna mengikuti audisi umum Djarum yang di selengarakan Djarum Foundation ini. Nur, sapaan tiap harinya ini mengaku naik motor ke Purwokerto hanya butuh waktu 3 jam.

Ketika ditanya kenapa pilih audisi di Purwokerto bila dibandingkan dengan audisi di Tasikmalaya. Dengan senyuman khasnya, Nur mengatakan jika ke Tasikmalaya perjalanan lebih lama bisa memakan waktu 6 jam perjalanan, belum lagi kena macetnya. Tapi kalau ke purwokerto lebih dekat dan hanya 3 jam lamanya perjalanan.

Nur yang juga masih berlatih di klub PB Wina Tunas Harapan Cirebon ini pun menjelaskan awal kenapa hobi bermain bulutangkis ini. Kata Nur, berawal dari disuruh orang tua untuk bermain olah raga ini. Pertama kali tidak suka, tetapi dengan bergulirnya waktu dan tiap hari bermain bulutangkis jadi hobi dan tambah suka. Lalu ikut beberapa kejuaraan di Yogyakarta, Cirebon dan kejuaraan daerah di Bogor. Dari kejuaraan yang diikuti ini, di Yogyakarta dan Cirebon, ia pernah menjadi juaranya.

Dengan alasan ingin menjadi pemain dunia, Nur pun mencoba audisi umum ini. Dengan harapan tentunya bisa lolos ke grand final dan bahkan menjadi salah satu atlet PB Djarum nantinya. Menurutnya lagi, klub PB Djarum ini sangat bagus dan banyak menghasilkan pemain top di Indonesia.

"Jebolan PB Djarum yang saya tau, banyak menjadi juara dan menjadi pemain top seperti Tontowi, dan Ahsan," ujar peserta yang suka makan ayam bakat ini. (ds)