Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Dua Tunggal Penentu, Ana dan Nana
26 Februari 2011
Dua Tunggal Penentu, Ana dan Nana
 
 

Ana RovitaSurabaya - Setelah menggebrak panggung Djarum Indonesia Open Super Series 2010 dengan lolos hingga semifinal, Ana Rovita menjadi pahlawan PB Djarum di laga perebutan juara ketiga dan keempat Djarum SBI. Ia berhasil menjawab kepercayaan sang manajer yang memasangnya di tunggal ketiga.

Kubu PB Djarum sempat dibuat tegang, saat ganda kedua mereka yang berkesempatan besar untuk mengakhiri pertandingan malah kalah. Keadaan ini memaksa dimainkannya partai kelima. Ana Rovita yang memang kerap kali juara di arena Djarum Sirnas, harus bersua dengan musuh bebuyutannya Hera Desi Ana Rachmawati. Menang 21-14, Ana kehilangan game kedua dengan skor telak 4-21.

“Tadinya diawal game memang sempat ngotot ingin menang dua game, tetapi ternyata malah tertinggal jauh. Jadi akhirnya dilepas aja, sambil mengembalikan stamina di untuk di game ketiga,” papar Ana.

Di game ketiga, pertarungan yang sempat ketat ini bisa mulai melonggar setelah Ana meraih empat angka berturut-turut untuk unggul 15-11. Ia pun memastikan kemenangan PB Djarum saat menang 21-14.

“Tadi saya bermain nekat,” jelas Ana singkat.

Sang manajer, Fung Permadi mengakui pemilihan Ana untuk mengisi slot terakhir di nomor tunggal ini bukan tanpa alasan. Ana dinilai lebih siap untuk menghadapi semua tekanan dan kemungkinan.

“Saya melihat Ana yang paling siap untuk bermain hari ini. Apalagi dia di tiga hari pertama turnamen diistirahatkan,” jelas Fung.

Fransiska RatnasariSelain Ana, atlet PB Djarum yang layak diacungi jempol lainnya adalah Fransiska Ratnasari. Pemain yang akrab di panggil Nana ini selalu tampil ngotot dan tercatat hanya satu kali kalah di tangan Yao Jie selama turnamen. Pertarungan ini pun dianggap Yao Jie sebagai pertarungan paling berat di sepanjang Djarum SBI.

“Fransiska Ratnasari, lawan yang tangguh dan saya benar-benar lelah saat melawan dia, dia pemain bagus,” ungkap Yao.

Nana juga merupakan satu-satunya pemain tunggal putri yang selalu diturunkan PB Djarum dalam enam laga yang dilakoni klub ini. Lima kemenangan yang dipersembahkan Nana berandil besar bagi PB Djarum meraih posisi tiga besar.

Galeri Djarum Superliga Badminton 2011