Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Tunggal Putri Tetap Berpeluang
20 Juni 2012
Tunggal Putri Tetap Berpeluang
 
 

Indonesia menurunkan tiga tunggal putrinya di Singapore Open Super Series 2012. Tunggal Indonesia yang berguguran di babak-babak awal Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2012 pada pekan lalu, kini sudah akan menghadapi tantangan berikutnya.

Tunggal binaan PB Djarum, Maria Febe Kusumastuti yang pada pekan lalu kandas di babak pertama DIO setelah kalah dari tunggal India Shindu PV, kini sudah dinanti oleh Yip Pui Yin dari Hong Kong. Ini akan menjadi pertemuan ketiga mereka, dan rekor kemenangan untuk sementara ini adalah imbang.

Febe berhasil mengalahkan Yip di Australia Grand Prix 2009, dimana kala itu Febe masih berada dibawah binaan PB Djarum dan belum bergabung dengan Pelatnas. Di partai puncak itu, Febe menang dua game langsung atas Yip yang diunggulkan di posisi pertama kala itu. Ia menang 21-18 dan 21-19. Namun, di pertemuan kedua, giliran Febe yang harus menyerah ditangan tunggal Hong Kong itu. Ia kalah 17-21 dan 16-21 di babak pertama Jepang Open Super Series 2010.

Mundurnya Bae Youn Joo (unggulan enam) dan Jiang Yanjiao (unggulan pertama) membuat Febe berpeluang untuk terus melaju. Jika mampu terus melaju, Febe berpeluang berhadapan dengan runner up Kejuaraan Dunia 2011, Cheng Shao Chieh dari Taipei.

Lindaweni Fanetri pun berpeluang besar untuk terus melaju. Di babak pertama, Linda akan berhadapan dengan Petya Nedelcheva dari Bulgaria. Kendati rangking mereka terpaut jauh dimana Linda berada di rangking 63, sementara Petya ada di posisi 20 tetapi hasil pertemuan pertama mereka di German Open Grand Prix Gold pada Februari lalu memperlihatkan bahwa Linda memiliki keunggulan. Di Jerman, Linda berhasil menang telak 21-10 di game pertama dan menang 21-15 di game kedua. Ia kemungkinan akan bersua dengan runner up DIO 2010 lalu, Sayaka Sato asal Jepang.

Wakil terakhir merah putih di sektor ini adalah Aprilia Yuswandari. Atlet yang pada DIO 2012 lalu menjadi atlet terakhir yang bertahan sampai kepada babak kedua, harus berhadapan dengan Tzu Ying Tai dari Taipei. Keduanya belum pernah berhadapan satu sama lain. Jika lolos, lawannya di babak kedua adalah antara Lydia Li Ya Cheah atau Eriko Hirose. (IR)