Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati berhasil memenangkan perang saudara di babak perempat final Vietnam Open 2012. Mereka berhasil mengalahkan Riky Widianto/Richi Dilli Puspita dalam pertarungan tiga game yang digelar kemarin (24/8).
Pertarungan rekan senegara ini berlangsung sengit. Keduanya tak memberikan keuntungan kepada lawan, mereka benar-benar musuh di lapangan. Game pertama Fran/Shendy harus mengakui keunggulan Riky/Richi, tipis 20-22.
"Tadi sebetulnya kami berhasil memimpin di game pertama, tapi sayang jelang akhir game itu kami malah kendor, saya mencoba untuk memperlambat tempo, karena kalau bermain net dan cepat saya pasti kalah," ujar Shendy.
Unggulan ketiga ini berhasil mencuri game kedua dengan 24-22 sebelum akhirnya menutup pertandingan ini dengan 21-13.
"Tadi permainan mereka cukup baik, mereka bermain di luar kebiasaan mereka, game pertama dan kedua kami sempat kewalahan. Kami berusaha mendapat kesempatan untuk menyerang dan di game ketiga kami lebih bisa mengontrol permainan," kata Fran usai laga.
Di babak semifinal, Fran/Shendy akan berhadapan dengan Aik Quan Tan/Lai Pei Jing yang juga merupakan unggulan 6. Mereka mengalahkan Lee Sang Jun/Kim So Young dari Korea dengan dua game langsung 22-20, 21-8.
Ini akan menjadi pertemuan kedua bagi Shendy, karena sebelumnya ia pernah bersua dengan Aik/Lai tetapi kala itu ia masih berpasangan dengan Riky Widianto. Sementara bagi Fran, ini akan menjadi kali pertama bersua dengan ganda Malaysia itu.
"Tahun lalu saya pernah kalah dari mereka, tetapi kali ini saya harus lebih optimis, kami tidak boleh kendor sedikitpun dilapangan," pungkas Shendy.
Selain Fran/Shendy, Indonesia pun masih diwakili oleh pasangan asal Pusdiklat Jaya Raya yang juga kakak beradik Markis Kido/Pia Zebadiah. Mereka ke semifinal usai menundukkan unggulan lima asal Thailand, Thitipong Lapoe/Peeraya Munkitamorn dengan 23-21, 21-11. Mereka akan bersua dengan wakil Malaysia lainnya, Jian Guo Ong/Yin Loo Lim yang mengalahkan Mohd Fairuzizuan Mohd Tazari asal Malaysia yang berpasangan dengan ganda Indonesia asal PB SGS PLN, Keshya Hanadia Nurvita dengan 21-18, 8-21 dan 22-20. (IR)