Sirkuit Nasional
Home > Berita > SIRKUIT NASIONAL > Febby Juara di Palangkaraya
27 Maret 2011
Febby Juara di Palangkaraya
 
 

Atlet PB Djarum Febby Angguni akhirnya berhasil merebut gelar juara pertamanya tahun ini setelah mengalahkan rekan seklubnya, Rosaria Yusfin Pungkasari, di final tunggal dewasa putri Sirnas Palangkaraya yang berakhir kemarin (26/3). PB Djarum masih dominan di tunggal putri.

Febby yang lahir di Bandung 19 tahun silam ini mendapat perlawanan ketat dari kakak seklubnya, Yusfin (23). Febby harus dengan susah payah merebut set pertama 21-17. Set kedua pun berlangsung sengit. Yusfin yang penuh semangat pun membalasnya di set kedua dengan skor 21-13. Dan semuanya pun bergantung pada set penentuan, sang set ketiga.

Walaupun sempat sengit di awal, namun Febby yang pertama berhasil melewati tekanan dan berada di atas angin. Walaupun angka-angka yang ia raih selanjutnya tidak mudah, tetapi sudah mulai terlihat bahwa Febby mengendalikan jalannya pertandingan. Dan set terakhir itu pun berpihak pada Febby 21-11.

Inilah gelar Sirnas pertama Febby tahun ini, dan tentunya diharapkan bukan yang terakhir. Tahun lalu, ia merebut tiga gelar Sirnas di Kalimantan, Jakarta, dan Bandung. PB Djarum sendiri mengumpulkan dua gelar dari partai tunggal putri. Selain Febby, atlet tunggal pemula putri PB Djarum, Anes Penty Naris juga berhasil merebut gelar juara. Di partai Anes, kedua finalis juga adalah perwakilan dari PB Djarum. Sekali lagi menegaskan ketangguhan PB Djarum di partai tunggal putri.

Febby Sang Putri Bandung

Febby Angguni masuk ke dunia bulutangkis saat ia berusia delapan tahun. Merasa senang dengan hobinya tersebut, ia kemudian menekuninya dengan berlatih serius sampai akhirnya ia bergabung di klub pencetak bintang bulutangkis, PB Djarum pada tahun 2004. Di klub inilah, Febby semakin terpoles dan berhasil merebut beberapa gelar juara nasional maupun internasional termasuk di Auckland International 2009, Malaysia International Challenge 2009, dan Kejuaraan Asia Yunior U-16 tahun 2006.

Dengan tinggi badannya yang “hanya” 162 cm, Febby mendorong permainannya dengan bertindak ulet dan pantang menyerah. Tak heran ia pun mampu menggiring gelar pulang dari Palangkaraya tahun ini. Terbayar sudah keuletan dan kegigihannya di atas lapangan hijau itu. (DC)