Pertandingan di babak perempat final nomor tunggal remaja putra, atlet unggulan pertama asal klub PB Djarum, Bagas Kristianto Nugroho mengalahkan Nur Yahya Adi asal klub Pratama Surabaya dengan dua game langsung, bertempat di Gor Arie Lasut, Manado, Kamis (30/4) sore. Bagas pun berhasil lolos kebabak semifinal Djarum Sirnas Sulawesi Open 2015.

Memang, diawal pertandingan Bagas terlihat penuh keragu-raguan dalam bermain. Sehingga pengembalian bolanya memudahkan lawan untuk menyerang. Tapi seiring waktu bergulir, Bagas mampu mengambil alih kendali permainan dan balik menekan lawan. Game pertama pun di raih Bagas, 21-15.

"Ragu-ragu dengan mainnya, terlau mengikuti permainan lawan awalnya. Makanya saya coba berteriak bila dapat angka, agar nyali saya timbul dan makin berani mainnya. Pokoknya berani kontrol permainan dan jangan nafsu menyerang," jelas Bagas, lulusan Audisi Umum PB Djarum 2011 ini.

Lanjut ke game kedua, Bagas pun sudah lebih percaya diri dan sudah mendominasi permainan. Tepat di waktu 39 menit, Bagas pun berhasil menyudahi pertarungan ini dengan kemenangan. Bagas menang telak, 21-9.

Menurut Atlet kelahiran Klaten tahun 2000 ini bahwa di game kedua sudah bisa mengatur permainan dan giliran lawan yang ikut pola mainnya. Intinya, percaya diri dan bermain sesuai dengan polanya menjadi modal kemenangannya tadi.

Fatturrahman Fauzil asal klub Exist Jakarta menjadi lawan Bagas di babak semifinal, hari Jumat (30/4) nanti. Bagi Bagas ini pertemuan ketiganya dan terakhir bertemu, ia pun mengalami kekalahan dua game langsung pada Djarum Sirnas di Palembang bulan Februari lalu.

Menurut Bagas bahwa Fatturahman memiliki pukulan smash keras dan mainnya pun ulet. Pokoknya bermain all out terlebih dahulu, berani memaksa dan jangan pantang menyerah. (DS)