Dua ganda putra andalan Indonesia terpaksa angkat koper dari BNI Badminton Asia Junior Championships 2023. Muhammad Al Farizi/Nikolaus Joaquin dan Anselmus Breagit Fredy Prasetya/Pulung Ramadhan sama-sama tak mampu melangkah lebih jauh di turnamen yang berlangsung di GOR Amongraga, Yogyakarta, Jumat (14/7).
Kekalahan pertama dialami Farizi/Joaquin. Berhadapan dengan Chen Yong Rui/Hu Ke Yuan (China), Farizi/Joaquin kalah 16-21, 16-21. Mereka mengakui, permainan Chen/Hu kali sangat baik di lapangan. Farizi/Joaquin cukup kesulitan untuk keluar dari tekanan, meskipun sudah berusaha sekuat mungkin.
“Lawan bermain dengan sangat baik. Kami juga kurang alot mainnya. Mereka bisa menekan terus dan nggak mati-mati,” kata Joaquin kepada PBDjarum.org.
“Awalnya kami mau coba adu untuk menekan di lapangan, tapi kami masih balik ketekan terus,” ujar Farizi soal strateginya.
Gagal melaju ke babak perempat fina, Farizi/Joaquin langsung mengevaluasi penampilan mereka. Kedepannya, mereka berharap bisa tampil lebih baik lagi. Kondisi fisik dan tenaga juga mereka katakana sebagai PR bersama yang harus diperbaiki.
“Selanjutnya fisik sama tenaga kami harus ditingkatin, sama komunikasi juga harus lebih ditingkatkan,” pungkas Joaquin.
Setelah Farizi/Joaquin, Anselmus/Pulung juga tak bisa melaju ke babak perempat final. Mereka kalah dari Kenta Matsukawa/Yuto Nakashizu (Jepang) melalui rubber game dengan skor 17-21, 21-19, 15-21.
Hampir sama dengan Farizi/Joaquin, Anselmus/Pulung mengaku tak bisa keluar dari tekanan lawan. Hal tersebut bertambah buruk, karena keduanya juga kerap melakukan kesalahan sendiri yang menguntungkan lawan.
“Kami tidak bisa keluar dari tekanan, masih banyak mati sendiri juga. Kedepannya kami harus mengurangi mati sendirinya,” ujar Anselmus.
Saat ini, ganda putra masih menyisakan satu wakil lagi yang belum bertanding. Setelah ini ada Zidane Attauba Efendi/Kleopas Binar Putra Prakoso yang akan berhadapan dengan Dev Ayyappan/Dhiren Ayyappan, unggulan lima asala Uni Emirat Arab.
Sementara itu,tiga ganda putra lainnya sudah kalah terlebih dahulu di babak dua. Mereka adalah Michael Owen/Yuke Gamareza Radjasa, M. Hafizh Deedat B./Calvin V. Sifen Tan dan Dexter Farrell/Wahyu Agung. (NAF)
