Sumber goto: badmintonindonesia.orgIndonesia sebetulnya berkesempatan untuk menambah atlet untuk ke babak utama Singapore Open Super Series 2013. Namun sayang, satu ganda campuran, dua tunggal putra dan satu tunggal putri gagal meraih kemenangan di laga kualifikasi yang digelar kemarin (18/6).
Di nomor ganda campuran, Alvent Yulianto Chandra/Rizky Amelia Pradipta gagal mengatasi lawan mereka yang merupakan wakil tuan rumah, Hee Terry/Fu Mingtian. Sempat memberikan perlawanan yang cukup seimbang,akhirnya wakil Indonesia ini harus kalah dengan tiga game 13-21, 21-18 dan 13-21.
Setelah gagal di kualifikasi ganda campuran, wakil merah putih pun kembali tumbang. Kali ini giliran atlet PB Djarum, Andre Kurniawan Tedjono dan atlet Pelatnas Wisnu Yuli Prasetyo yang harus kalah. Andre tak bisa mengatasi atlet tunggal muda Korea yang belakangan ini kerap menampilkan grafik permainan yang cukup meningkat. Atlet yang gemar tato itu pun akhirnya harus pulang setelah kalah di babak pertama kualifikasi dengan 16-21 dan 9-21. Sementara sang lawan, akhirnya mampu lolos ke babak utama usai mengalahkan Yong Zhao Ashton Chen dari Singapura dengan 22-20, 17-21 dan 21-17.
Setali tiga uang dengan Andre, Wisnu pun gagal di laga perdananya. Ia tidak berhasil mengatasi wakil Jepang, Riichi Takeshita dengan dua game langsung 14-21 dan 19-21.
Dengan hasil ini, maka Tommy menjadi satu-satunya wakil merah putih di nomor tunggal putra. Hal ini terjadi setelah Sony Dwi Kuncoro dan Simon Santoso mundur terkait keadaan yang kurang prima, dimana mereka kembali dihinggapi cedera, sedangkan Dionysius Hayom Rumbaka kini tengah difokuskan berlatih untuk meningkatkan stamina.
Di sektor tunggal putri sendiri, Indonesia gagal menambah wakil ke babak utama setelah Millicent Wiranto yang merupakan atlet mantan Pelatnas gagal mengatasi unggulan empat kualifikasi Xing Aiying. Ia menyerah dengan laga tiga game 14-21, 21-18 dan 9-21. (IR)
