Pebulutangkis muda tunggal putra PB Djarum, Syabda Perkasa Belawa terus melaju di ajang Indonesia International Challenge 2018. Pada babak 16 besar siang tadi, Kamis (25/10) lulusan Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2013 itu sukses menekuk wakil Jepang, Takuma Obayashi.

Mengawali game pertama, Syabda yang saat ini menempati ranking 473 dunia tampil percaya diri meskipun menghadapi pemain yang ada di peringkat 201 dunia itu. Keyakinan mengawali laga itu pun berbuah manis setelah ia mampu memetik kemenangan 21-16. Pindah di game kedua, Syabda sempat kesulitan untuk bisa mendapatkan angka. Kejar mengejar angka pun tak terelakkan hingga memaksa terjadinya adu setting pada saat kedudukan imbang 20-20. Beruntung, dua kali smash yang diloncarkan Syabda gagal dikembalikan dengan sempurna oleh Takuma dan menjadikan kemenangan milik Syabda setelah unggul lebih dulu 22-20 tepat di menit 50.

Baca juga: [French Open 2018] Ahsan/Hendra Ke Babak Kedua

"Game pertama saya mampu tampil baik dan bisa menguasai pertandingan. Game kedua lawan mengubah pola jadi lebih siap defense, baru balik nyerang. Kalau saya nyerang malah menyerang terus. Untungnya bisa balikin keadaan saja dengan bermain sabar dulu, kalau ada kesempatan baru nyerang," papar Syabda usai laga. Bisa terus melaju dan memastikan diri meraih tiket perempat final, Syabda mengaku tak menyangka. "Hasil ini di luar dugaan. Soalnya kalau dilihat dari ranking juga lawan lebih baik dari saya, terus dia pun lebih senior dari saya. Jadi tak menyangka saja bisa menang," ungkap pemain berusia 17 tahun itu.

Di sisi lain, Syabda pun menyampaikan jika kunci kemenangannya di pertandingan tadi, salah satunya, adalah arahan dan motivasi sang pelatih, Imam Tohari. "Dari pelatih selalu memberi tahu agar yakin, jangan mau kalah,  dan jangan gampang memberi poin untuk lawan. Kalau dari saya sendiri tadi ya main nothing to lose saja, yang penting bisa memberi perlawanan," ungkapnya. Meski begitu, Syabda mengaku belum cukup puas dan berharap bisa terus memberikan kejutan. "Masuk perempat final belum puas. Harapannya bisa terus melaju dan memberikan perlawanan," jelasnya.

Selanjutnya Syabda akan memperebutkan tiket semifinal kontra wakil Indonesia lainnya, Chico Aura Dwi Wardoyo. "Besok ketemu Chico kalau melihat peluang tentunya masih ada, dan tinggal gimana di lapangan saja. Yang pasti saya harus siap main alot," pungkasnya. (arh)

Baca juga: [Indonesia International Challenge 2018] Syabda Belum Terbendung