Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Hong Kong Open Super Series 2012] Taklukkan Ratchanok, Firda ke Babak Kedua
22 November 2012
[Hong Kong Open Super Series 2012] Taklukkan Ratchanok, Firda ke Babak Kedua
 
 

Sumber foto: pb-pbsi.org

Juara dunia yunior tiga kali, Ratchanok Inthanon akhirnya berhasil ditaklukan oleh tunggal putri tanah air Adriyanti Firdasari dalam babak pertama Hong Kong Open Super Series 2012. Pertemuan kemarin (21/11) adalah pertemuan ketiga di ajang yang digelar oleh Federasi Bulutangkis Dunia (BWF), dan Firdasari berhasil memenangkan ketiga laga tersebut.

Di pertandingan yang digelar siang waktu setempat, Firda berhasil menang cukup telak 21-11 di game pertama. Tetapi keadaan berbalik di game kedua, dimana giliran atlet yang menyumbangkan medali perak perseorangan SEA Games 2011 itu yang menyerah 10-21. Firda pun membalik keadaan dan kembali ke performanya seperti di game pertama. Unggul 13-7, Firda akhirnya menutup duel ini dengan 21-17.

“Pada game ketiga, saya terapkan permainan seperti di game pertama. Dan saya berusaha untuk terus menekan dan tidak memberikan kesempatan kepada lawan untuk mengembangkan permainan. Sementara di game kedua, lawan banyak menempatkan bola-bola sulit di baseline, dan saya mengalami kesulitan,” ujar Firda seperti yang dilansir web resmi PB PBSI.

Di babak kedua, Firda akan menantang Eriko Hirose. Pebulutangkis cantik asal negeri sakura ini berhasil lolos kedua usai mengalahkan unggulan ketujuh asal China, Jiang Yanjiao. Kalah tipis 19-21, Eriko akhirnya berhasil memaksakan rubber game setelah berbalik unggul tipis 22-20. Ia pun memastikan langkah ke babak 16 besar setelah menang 21-18 dan bertanding selama 1 jam 15 menit.

Laga ini akan sangat menarik. Catatan pertemuan kedua atlet cantik ini adalah 3-4. Tetapi di pertemuan terakhir mereka di ajang Piala Uber lalu, Firdasari berhasil memenangkan pertandingan itu dalam pertarungan tiga game, 21-13, 20-22 dan 21-14. Kemenangan ini tentu akan menjadi modal bagi Firda untuk bisa menghadapi dan kembali menaklukkan Eriko.


Disisi lain, Hera Desi tak bisa menyelesaikan pertandingannya. Hera mengundurkan diri di game pertama saat kedudukan 3-11. Ia memberikan kemenangan kepada Pai Hsiao Ma karena cedera yang dialaminya. “Sakitnya mulai terasa saat di China kemarin, saya pikir hanya pegal-pegal biasa, tapi tadi saya sampai tidak bisa mengejar bola,” tutur Hera.

Atlet tunggal putri lainnya yang kandas di babak pertama adalah Lindaweni Fanetri. Ia menyerah ditangan juara Indonesia Open Grand Prix Gold 2011, Chen Xiao Jia dengan 16-21, 21-16 dan 20-22. Sedangkan Belaetrix Manuputty akan menemani Firdasari di babak kedua. Ia terus melangkah usai menundukkan atlet muda harapan India, Shindu Pusarla Venkatta. Kekasih Hayom ini menang 21-12, 18-21 dan 21-15. (IR)