Ajang Bank of Ningbo Badminton Asia Championships 2024 sepertinya belum berpihak kepada para pemain ganda putra Indonesia. Dari tiga pasang ganda putra merah putih yang bertolak ke Ningbo, China, hanya tersisa pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto saja yang bisa meneruskan pertandingan ke babak kedua. Dua lainnya harus terhenti di babak pertama.
Fajar/Rian pada babak pertama yang dimainkan hari ini (10/4) membuyarkan impian pasangan dari Thailand, Pharanyu Kaosamaang/Worrapol Thingsa-nga. Dominasi Fajar/Rian yang menjadi unggulan keenam tidak bisa dibendung lawan. Fajar/Rian meluncur ke babak kedua dengan kemenangan identik 21-16, 21-16.
“Hari ini bisa bermain lancar dan menang. Lawan juga bermain baik dan tidak gampang mati. Sementara kami juga masih penyesuaian dengan shuttlecock yang digunakan dengan masih mencari-cari touch-nya,” Ujar Rian seperti yang disampaikan kepada tim Humas dan Media PP PBSI.
“Cuma hari ini kami dari awal bisa tampil dengan percaya diri. Kami bisa mengontrol permainan. Sepanjang pertandingan, kami tidak buru-buru,” sambungnya.
Lawan Fajar/Rian di babak kedua yang dilangsungkan besok (11/4) akan datang dari pasangan Taiwan Lu Ching Yao/Yang Po Han. Sejauh ini pasangan Indonesia lebih diunggulkan dibanding lawan yang menempati peringkat 22 dunia. Fajar/Rian memenangkan tujuh kali pertandingan dari delapan kali pertemuan sebelumnya.
Sementara itu pasangan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri tidak dapat mempertahankan tren kemenangan dari pasangan asal Thailand lainnya, Kittinupong Kedren/Supak Jomkoh. Bekal empat kali kemenangan sebelumnya seolah sirna. Bagas/Fikri dihajar ganda Thailand dengan skor 21-15, 16-21, 17-21.
Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin juga tidak bisa bergerak dari babak pertama. Mereka dihentikan ganda asal Korea Kim Young Hyuk/Wang Chan juga dalam partai rubber game 21-13, 19-21, 21-23. (AR)