Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > Maria Febe Melaju
22 September 2011
Maria Febe Melaju
 
 

Dua pebulutangkis putri andalan Indonesia berhasil melewati hadangan pertama pada kejuaraan Yonex Japan Open Super Series 2011 yang berlangsung di Tokyo, Jepang. Maria Febe Kusumastuti memimpin kemenangan pemain putri Indonesia. Febe yang bermain pada pukul 11.00 waktu setempat harus berjuang selama 55 menit untuk menaklukkan salah satu kekuatan negeri gajah putih, Thailand. Febe pun dipaksa bermain rubber game oleh Sapsiree Taerattanachai, pemain berperingkat 70 dunia ini.

Febe yang terlihat terlambat panas pada game pembuka sehingga belum menemukan bentuk permainannya sendiri. Meski hanya sempat bisa menyamakan kedudukan beberapa kali sampai 12-12, setelah itu Febe harus mengakui keuletan pemain putri Thailand pada game pertama dengan 13-21.

Memasuki game kedua, Febe mulai menemukan performanya. Finalis Indonesia Open Grand Prix Gold 2010 ini langsung melesat dalam perolehan angka dan mulai meninggalkan pemain Thailand dengan 13-3. Di game kedua ini, Febe tak pernah sekalipun bisa disamakan perolehan angkanya oleh pemain Thailand sampai akhirnya ia berhasil merebutnya dengan 21-15.

Pada game penentuan kedua pemain mulai mengeluarkan seluruh kemampuannya. Febe beberapa kali mulai bisa mendapatkan angka dari tembakan smash keras kearah lawan. Febe yang sempat unggul, bisa dikejar pada saat angka menunjukkan 8-8. Di mulai dari sinilah keduanya saling bertukar tempat memimpin perolehan angka. Sebelum perpindahan tempat Febe masih bisa unggul tipis dengan 11-10. Mendekati angka kritis Febe sedikit tertinggal dengan 16-18. Tetapi hanya dalam sekali service ditanganya, Febe mampu mendapatkan lima angka secara berturut-turut dan menutup game penentuan dengan kemenangan. Febe menang dengan 21-18.

Aprilia Yuswandari juga berhasil mengikuti Febe meluncur ke babak kedua. Menghadapi pemain dari Jepang Ayane Kurihara yang memiliki peringkat 27 dunia ini, Aprilia mampu unggul hanya dalam dua game saja. Pada game pertama, ia menang dengan 21-11, sementara di game kedua Aprilia yang menempati peringkat 45 dunia menang dengan 21-19. Dengan keberhasilan ini, maka Aprilia menambah daftar kemenangan dari pemain tuan rumah ini menjadi 2-0.

Di babak kedua, Febe akan menantang pemain tunggal putri terbaik Eropa Tine Baun. Febe baru sekali bertemu dengan pemain yang menempati unggulan kelima ini. Pertemuan kedua pemain ini terjadi pada tahun 2008 atau tepatnya pada kejuaraan Yonex Sunrise Hongkong Super Series. Waktu itu Tine Baun menang dalam dua game. Sementara Aprilia Yuswandari juga akan menghadapi pemain unggulan lainnya, Juliane Schenk yang berada pada daftar unggulan kedelapan. Dua kali Aprilia bertemu dengan pemain berperingkat 8 dunia ini, kedua-duanya dimenangkan oleh pemain asal Jerman.

Lindaweni (sumber foto foto:www.pb-pbsi.org)Dua pebulutangkis Indonesia lainnya harus menyerah dari lawan-lawanya di babak pertama. Lindaweny Fanetri menyerah dari pemain tuan rumah Nozomi Okuhara dengan 14-21, 17-21, dan Adriyanti Firdasari kembali kalah dari pemain China Taipei Tzu Ying Tai dengan 13-21, 18-21. (AR)